Tingkat Pengetahuan Reproduksi dan Kondisi Fertilitas Generasi Milenial di Desa Kerik, Kabupaten Magetan
DOI:
https://doi.org/10.25273/jems.v9i2.10331Keywords:
reproduksi, fertilitas, generasi milenialAbstract
Pengetahuan serta pemahaman kesehatan reproduksi serta fertilitas sangatlah dibutuhkan bagi generasi milenial untuk mempersiapkan pernikahan mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengetahuan dan kondisi fertilitas generasi milenial di Desa Kerik Kabupaten Magetan. Penelitian ini telah di lakukan pada bulan Juni 2021 di Desa Kerik. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survey. Populasi sejumlah 145, sampel sebanyak 45. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive. Hasil yang diperoleh adalah tingkat pengetahuan reproduksi dari generasi milenial di Desa Kerik menunjukkan bahwa 31 responden sebagian besar memiliki pengetahuan kriteria sangat baik sebanyak 68,90% dan 14 responden yang memiliki pengetahuan kriteria baik sebanyak 31,10%. Data diperoleh bahwa 45 responden sudah menikah dan tidak pernah bercerai. Kondisi mengandung, perempuan di Desa Kerik yang sudah pernah mengandung sebanyak 71% dan 29% belum pernah mengandung. Kondisi melahirkan istri di Desa Kerik diperoleh data perempuan melahirkan bayinya secara sesar sebanyak 49%. Usia melahirkan pertama di bawah usia kurang dari 20 tahun sebanyak 16%, melahirkan di usia 20-25 tahun sebanyak 47%. Kondisi anak yang dilahirkan dengan selamat dan sehat sebanyak 100%, sedangkan pada saat bayi dilahirkan tidak ada angka kematian bayi setelah dilahirkan. Istri mengandung lagi setelah melahirkan anak pertama sebanyak 9%. Di desa Kerik yang memiliki satu anak sebanyak 51%, yang memiliki lebih dari satu anak sebanyak 18%, sedangkan yang berencana memiliki anak lagi sebanyak 47%. Kondisi istri yang menggunakan alat kontrasepsi sebanyak 24%, istri yang sering menggunakan alat kontrasepsi sebanyak 13%, sedangkan istri yang rutin memeriksakan pemakaian alat kontrasepsi sebanyak 16%.
Downloads
References
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, B. P. S., & Kementerian Kesehatan, U. (2017). Survei Demografi Kesehatan Indonesia 2017. In Badan Pusat Statistik.
Buzarudina, F. (2013). Efektivitas Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Sman 6 Kecamatan Pontianak Timur. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas …, 7–16. http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/3783
Ernawati, H. (2018). Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Di Daerah Pedesaan. Indonesian Journal for Health Sciences, 2(1), 58. https://doi.org/10.24269/ijhs.v2i1.820
Handayani, A., & Najib. (2019). Keinginan Memiliki Anak Berdasarkan Teori Pilihan Rasional (Analisis Data Sdki Tahun 2017). EMPATI-Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 6(2), 31–40. https://doi.org/10.26877/empati.v6i2.4277
Hanum, N., & Andiny, P. (2018). Pengaruh Tingkat Pendidikan, Usia Perkawinan Pertama dan Kematian Bayi terhadap Fertilitas di Kabupaten Aceh Timur. Jurnal Samudra Ekonomi Dan Bisnis, 9(2), 160–170. https://doi.org/10.33059/jseb.v9i2.764
Haribaik, M. A. S., Astawa, I. B. M., & Sutarjo. (2017). Studi Komparatif Tentang Fertilitas Migran Dan Nonmigran Di Kota Singaraja. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 5(1). https://doi.org/10.23887/jjpg.v5i1.20656
Irawan, E. (2016). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi Di Desa Kertajaya. Jurnal Keperawatan BSI, 4(1), 26–31. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jk/article/view/313/304
Kemenkes. (2014). Peraturan Pemerintah No. 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi. In Peraturan Pemerintah (p. 55). http://kesga.kemkes.go.id/images/pedoman/PP No. 61 Th 2014 ttg Kesehatan Reproduksi.pdf
Mahendra, A. (2017). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Fertilitas di Indonesia. Jurnal Riset Akuntansi & Keuangan, 3(2), 223–242.
Mas’ud, T., Saptarini, I., Amaliah, N., & Rizkianti, A. (2013). Kesehatan Reproduksi (Reproductive Health). September 2015.
Mubina, N. (2021). Edukasi Pernikahan Dan Fertilitas Pada Penduduk Desa Mulya Sejati Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 1687–1696.
Muchlisah. (2012). Perbedaan Usia Wanita Ketika Menikah (Remaja dan Dewasa) dalam Hubungannya dengan Penyesuaian Pernikahan di Kota Makassar. Jurnal Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau, 8(Desember), 105–110.
Pratama, T. R., Nugroho, D., & Dharminto. (2017). Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Dan Pendidikan Ibu Dengan Risiko Wanita Pus Muda Di Desa Candigaron Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(3), 66–76.
Purbono, I. A., Prabawati, M., & Tarma. (2015). Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. Jurnal FamilyEdu, 6(2252–6870), 55–62.
Raharja, M. B. (2014). Fertilitas Remaja di Indonesia. Kesmas: National Public Health Journal, 9(1), 6. https://doi.org/10.21109/kesmas.v9i1.449
Sari, N. (2017). Determinan Fertilitas melalui Pendekatan Total Fertility Rate (TFR) di Indonesia: Analisis Data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) Tahun 2007. Jurnal Dunia Kesmas Volume, 6(2), 55–62.
Senja, A. O., Widiastuti, Y. P., & Istioningsih. (2020). Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. FamilyEdu: Jurnal Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, 1(2), 85–92.
Sudirman, Puspitawati, H., & Muflikhati, I. (2019). Peran Suami dalam Menentukan Kesejahteraan Subjektif Istri pada Saat Hamil dan Melahirkan. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 12(1), 26–37. https://doi.org/10.24156/jikk.2019.12.1.26
Sutiyah. (2018). Faktor-Faktor yang mempengaruhi Kepatuhan Ibu Hamil Terhadap Konsumsi Tablet Fe (Besi) Selama Kehamilan Di Puskesmas Rantau Selamat Kab.Aceh Timur Tahun 2018. 1(1), 32–41.
Wijaya, M. K., Agustini, N. N. M., & MS, G. D. T. (2014). Pengetahuan, Sikap Dan Aktivitas Remaja Sma Dalam Kesehatan Reproduksi Di Kecamatan Buleleng. KESMAS - Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 33–42. https://doi.org/10.15294/kemas.v10i1.3068
Downloads
Published
Issue
Section
License
Please find the rights and licenses in JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains). By submitting the article/manuscript of the article, the author(s) agree with this policy. No specific document sign-off is required.
1. License
The non-commercial use of the article will be governed by the Creative Commons Attribution license as currently displayed on Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
2. Author(s)' Warranties
The author warrants that the article is original, written by stated author(s), has not been published before, contains no unlawful statements, does not infringe the rights of others, is subject to copyright that is vested exclusively in the author and free of any third party rights, and that any necessary written permissions to quote from other sources have been obtained by the author(s).
3. User Rights
JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains)'s spirit is to disseminate articles published are as free as possible. Under the Creative Commons license, JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains) permits users to copy, distribute, display, and perform the work for non-commercial purposes only. Users will also need to attribute authors and JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains) on distributing works in the journal and other media of publications.
4. Co-Authorship
If the article was jointly prepared by more than one author, any authors submitting the manuscript warrants that he/she has been authorized by all co-authors to be agreed on this copyright and license notice (agreement) on their behalf, and agrees to inform his/her co-authors of the terms of this policy. JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains) will not be held liable for anything that may arise due to the author(s) internal dispute. JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains) will only communicate with the corresponding author.
5. Miscellaneous
JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains) will publish the article (or have it published) in the journal if the article’s editorial process is successfully completed. JEMS (Jurnal Edukasi Matematika dan Sains)'s editors may modify the article to a style of punctuation, spelling, capitalization, referencing and usage that deems appropriate. The author acknowledges that the article may be published so that it will be publicly accessible and such access will be free of charge for the readers as mentioned in point 3.
Â
Every accepted manuscript should be accompanied by "Copyright Transfer Agreement" prior to the article publication.
Â

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.