Fungsi Dan Makna Nilai Ritual Balala Tamakng Masyarakat Etnis Dayak Kanayatn
DOI:
https://doi.org/10.25273/gulawentah.v9i2.21602Keywords:
Function, Meaning, Balala Tamakng Ritual, Kanayatn Dayak ethnicityAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi dan makna nilai ritual Balala Tamakng masyarakat etnis Dayak Kanayatn Desa Bagak Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pendekatan etnografi. Teknik pengumpulan data meliputi reduksi data dan penyajian data. Sedangkan informan dalam penelitian ini terdiri dari empat orang yang memahami Balala Tamakng. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ritual Balala Tamakng dilakukan dalam satu tahun sekali sebagai bentuk permohonan masyarakat kepada Jubata atau Tuhan. Pelaksanaan ritual Balala Tamakng yang dilakukan masyarakat etnis Dayak Kanayatn di Desa Bagak meliputi prosesi awal yang terdiri dari bakomo atau berkumpul, meminta izin kepada leluhur di karamat, dan nganyut di paranyut. Pada prosesi inti masyarakat melaksanakan masa pantang, dan prosesi akhir ritual Balala Tamakng yaitu bungkas sampana. Selain itu, ritual Balala Tamakng juga mempunyai fungsi nilai seperti nilai sosial adanya kerjasama masyarakat setempat, nilai religius sebagai wujud penghormatan dan permohonan kepada leluhur, serta nilai alam sebagai sumber pengharapan dan sumber kehidupan bagi masyarakat etnis Dayak Kanayatn di Desa Bagak. Serta terdapat makna nilai dalam ritual Balala Tamakng yaitu makna alat dan makna bahan. Masyarakat etnis Dayak Kanayatn Desa Bagak mempercayai bahwa semua bahan dan alat peraga yang digunakan saat pelaksanaan
Downloads
References
Adiansyah, A., Widiatmaka, P., Sari, P. A., Nurrahmi, H., & Patmawati, P. (2023). Nilai-Nilai Dakwah pada Salam Budaya Dayak Kalimantan Barat (Adil Ka’Talino Bacuramin Ka’Saruga Basengat Ka’Jubata). ORASI: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 14.
Habibah, W., Sofa, A. R., Aziz, A., Bukhori, I., & Islam, M. H. (2025). Integrasi Nilai-Nilai Al-Qur’an dan Hadits dalam Pendidikan untuk Membangun Tanggung Jawab Konservasi Alam di Madrasah Ibtidaiyah Ihyaul Islam Pakuniran. Jurnal Budi Pekerti Agama Islam, 3(1), 36–52.
Masykuriah, H., & Parji, P. (2019). Ritual Ganti Langse di Palenggahan Agung Srigati Alas Ketonggo Ngawi: Studi Makna Simbolik dan Potensinya Sebagai Sumber Ketahanan Budaya. Gulawentah: Jurnal Studi Sosial, 4(2), 67–73.
Munir, M., & Wicaksono, A. U. (2024). Analisis Urf Pada Tradisi Mandi Di Desa Pauh Kabupaten Muratara Provinsi Sumatera Selatan. SANGAJI: Jurnal Pemikiran Syariah Dan Hukum, 8(2), 245–253.
Murdiyanto, E. (2020). Penelitian Kualitatif (Teori dan Aplikasi disertai contoh proposal).
Pahleviannur, M. R. (2024). Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Pelestarian Lingkungan Hidup melalui Hukum Adat SASI di Indonesia: A Systematic Literature Review. Renewable Energy Issues, 1(1), 10.
Purnama, S., & Sukardi, S. (2024). Nilai Religius dalam Novel Lentera Jelita Karya Alifia Ramadhani. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 10(2), 2215–2225.
Putri, N. S. (2022). Semiotika Roland Barthes: Makna Tradisi Barikan Oleh Masyarakat Dusun Sumberejo Desa Kalisongo Dau Kabupaten Malang.
Ramadhan, I., Imran, I., Hardiansyah, M. A., Chappel, C., & Firmansyah, H. (2023). Preserve the existence of balala’ tamakng tradition of dayak ethnic to maintain the national identity of indonesia. Jurnal Pendidikan PKN (Pancasila Dan Kewarganegaraan), 4(1), 28. https://doi.org/10.26418/jppkn.v4i1.61234
Ranubaya, F. A., Pasi, G., & Endi, Y. (2024). Teologi Harapan Karl Rahner Dalam Tradisi Naik Dango Dayak Kanayatn. Aggiornamento, 5(1), 1–14.
Rinda, A. M., & Adiantus, P. (2022). Ritual Balala’ Dalam Adat Istiadat Suku Dayak Kanayatn Yang Dikontekstualisasikan Secara Teologis. ARYA SATYA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(4), 73–80.
Sedana, I. M. (2024). Ngaben Massal di Desa Panji Kabupaten Buleleng Dalam Perspektif Manajemen George R. Terry. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 8(3), 375–389.
Septina, G., Setiawan, H., & Munifah, S. (2024). Nilai Sosial dalam Novel Canai Karya Panji Sukma (Kajian Sosiologi Sastra). Jurnal Bahasa Dan Sastra, 11(1).
Suprapto. (2020). Dialektika Islam dan Budaya Nusantara. Prenada Media.
Yohanes Bahari, Junaidi H. Matsum, N. I. (2023). Inovation in Implementation of Naik Dango Tradition on Dayak Kanayatn Society in The Modern Era. International Journal of Research and Innovation in Social Science (IJRISS), VII. https://doi.org/DOI: https://dx.doi.org/10.47772/IJRISS.2023.7012062
Yuliani, Y. (2018). Kirab Pusaka Sunan Kumbul di Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo (Studi Nilai Budaya dan Potensinya Sebagai Sumber Pembelajaran IPS SMP). Gulawentah: Jurnal Studi Sosial, 3(2), 90–99.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Lydia Samosir, Yohanes Bahari, Iwan Ramadhan, Imran Imran

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.