EFFECTIVE STRATEGIES FOR PREVENTING BRIBERY ON VILLAGE FUND MANAGEMENT IN PANDEGLANG REGENCY
Abstract
ABSTRACT
This study aims to elaborate an effective strategy for preventing bribery in managing Village Funds in Pandeglang Regency. The method of bribery in managing the Village Fund occurs when the bribe giver provides remuneration to the Village Government apparatus and manages village finances. The results of the study indicate that the practice of bribery in the management of village funds still needs to be discovered, so prevention is needed. This study uses an explanatory qualitative approach with in-depth interviews with five village heads in Pandeglang Regency. This study states that the competence of human resources of Village Government officials is the main obstacle to strengthening internal control. This study also says that supporting integrity, transparency, and accountability for Village Government officials is an effective strategy for managing Village Funds in Pandeglang Regency, Banten.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengelaborasi strategi efektif bagi upaya pencegahan praktik suap pada pengelolaan Dana Desa di Kabupaten Pandeglang. Praktik suap dalam pengelolaan Dana Desa terjadi saat pemberi suap memberikan balas jasa kepada aparatur Pemerintahan Desa yang mengelola keuangan desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik suap dalam pengelolaan Dana Desa masih sulit untuk terdeteksi sehingga diperlukan pencegahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksplanatoris dengan teknik wawancara mendalam terhadap lima Kepala Desa di Kabupaten Pandeglang. Penelitian ini menyatakan bahwa kompetensi sumber daya manusia para aparatur Pemerintahan Desa menjadi kendala utama dalam penguatan pengendalian internal. Penelitian ini juga menyatakan bahwa penguatan aspek integritas, transparansi dan akuntabilitas bagi para aparatur Pemerintahan Desa menjadi strategi efektif bagi pengelolaan Dana Desa di Kabupaten Pandeglang, Banten.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, F. (2019). Sepanjang 2029 empat PJS Kades di Pandeglang Terlibat korupsi Dana Desa. Bantenhits.Com. https://bantenhits.com/2019/09/21/sepanjang-2019-empat-pj-kades-di-pandeglang-terlibat-korupsi-dana-desa/
Anisah, H. N., & Falikhatun, F. (2021). Realitas Pengawasan di Tubuh Pemerintahan Desa terhadap Korupsi. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 12(1), 153–172. DOI:http://dx.doi.org/10.21776/ub.jamal.2021.12.1.09
Arianto, B. (2020). Media Sosial dan Whistleblowing. Berkala Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 6(1), 61–80. DOI: 10.20473/baki.v6i1.25672
Ash-shidiqqi, E. A., & Wibisono, H. (2018). Corruption and Village: Accountability of Village Fund Management on Preventing Corruption (Problems and Challenges). Journal of Indonesian Legal Studies, 3(2), 195.
Asrin, S. D., Budhi, M. K. S., & Yasa, W. M. (2021). The Effect Of Internal Control System, Utilization Of Information Technology, And Human Resources Competency On Village Financial Integrity And Fraud Prevention. Turkish Journal of Computer and Mathematics Education (TURCOMAT), 12(3), 7025–7036.
Ayem, S., & Kusumasari, K. F. (2020). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terhadap Pencegahan Fraud dalam Pengelolaan Dana Desa dengan Akuntabilitas Sebagai Variabel Mediasi. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 10(2), 160–169. https://doi.org/10.23887/jiah.v10i2.25827.
Badrudin, R., Tkela, M., & Siregar, B. (2021). The Effect of Village Funds on Inclusive Village Development in Indonesia. Studies of Applied Economics, 39(4). https://doi.org/10.25115/eea.v39i4.4626
Bakhtiar, B. (2021). Accountability and Transparency in Financial Management of Village Fund Allocations in Achieving Good Governance. ATESTASI: Jurnal Ilmiah Akuntansi, 6(2), 254–265. DOI: https://doi.org/10.57178/atestasi.v4i2.269.
Budiana, D. A., Said, D., & Sodiq, N. (2019). The Effect Of Village Device Competencies And Internal Control System On Accountability Of Village Management. Scientific Research Journal, 7(10–20). https://doi.org/10.31364/SCIRJ/v7.i1.2019.P0119599
Darmi, T., & Mujtahid, I. M. (2021). Exploring Village Funds Management on The Perspective Capacity Village Apparatus’s of Bengkulu Province in 2018-2019. Journal of Governance and Public Policy, 8(3), 195-205. https://doi.org/10.23887/ijssb.v6i1.40068
Daurrohmah, E. W., & Urumsah, D. (2022). Bribery in Government Agency: A Phenomenological Study. JIA (Jurnal Ilmiah Akuntansi), 6(2), 254–265. https://doi.org/10.23887/jia.v6i2.34951
Djasuli, M. (2022). Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Keuangan Desa. iaijawatimur.or.id. URL: https://www.iaijawatimur.or.id/course/interest/detail/20
Faisal, A. A. (2018). Pencegahan dan deteksi kasus korupsi pada sektor publik dengan fraud triangle. Jurnal Ekonomi, Bisnis, Dan Akuntansi, 20(4), 1–17. https://doi.org/10.32424/jeba.v20i4.1238
Fajri, R., & Julita, J. (2021). Pengaruh Transparansi, Partisipasi Masyarakat, Kompetensi Aparatur Desa, Dan Pemahaman Regulasi Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa. Jurnal Al-Iqtishad, 17(2), 209–227. http://dx.doi.org/10.24014/jiq.v17i2.14463
Freire, D., Galdino, M., & Mignozzetti, U. (2020). Bottom-up accountability and public service provision: Evidence from a field experiment in Brazil. Research & Politics, 7(2), 1–8. https://doi.org/10.1177/2053168020914444
Guritno, T. (2021). ICW Perangkat Desa Dominasi Terdakwa Kasus Korupsi Dana Desa Perlu di Awasi. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2021/03/22/18093371/icw-perangkat-desa-dominasi-terdakwa-kasus-korupsi-dana-desa-perlu-diawasi
Habibi, F., & Nugroho, A. (2018). Penerapan Dimensi Akuntabilitas publik dalam pencegahan korupsi dana desa di Kabupaten Pandeglang. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu Dan Praktek Administrasi, 15(2), 197–211. https://doi.org/10.31113/jia.v15i2.161
Habibie, N. (2021). Diduga Korupsi Dana Desa kades Sodong Pandeglang dan Anaknya Ditangkap. Merdeka.Com. https://www.merdeka.com/peristiwa/diduga-korupsi-dana-desa-kades-sodong-pandeglang-dan-anaknya-ditangkap.html
Handayani, A. P., & Badrudin, R. (2019). Evaluation of village fund allocation in Indonesia. Journal of Accounting and Investment, 20(3), 283–295. https://doi.org/10.18196/jai.2003129
Handoyo, S., Prabowo, H. Y., Fauziya, A. N., Wicaksono, A. P., Santoso, A., Hardinto, W., & Riantika, R. L. (2021). Sarasehan Sebagai Sarana untuk Pencegahan Korupsi di Kapanewon Sleman Yogyakarta. Rahmatan Lil’Alamin Journal of Community Services, 1(1), 8–14. https://journal.uii.ac.id/rla/article/view/20761/11670.
Hariyani, D. S., & Sudrajat, M. A. (2017). Analisis pengaruh kompetensi aparatur pemerintahan desa terhadap penggunaan teknologi accounting information system pada desa-desa di kabupaten madiun. Assets: Jurnal Akuntansi Dan Pendidikan, 5(2), 113–128. http://doi.org/10.25273/jap.v5i2.1193
Hendrawati, E., & Pramudianti, M. (2020). Partisipasi, Transparansi Dan Akuntabilitas Perencanaan Dan Penganggaran Dana Desa. Jurnal Riset Akuntansi Kontemporer, 12(2), 100-108. https://doi.org/10.23969/jrak.v12i2.3113
Karyono. (2013). Forensic Fraud. Penerbit Andi Yogyakarta.
Mulyani, S., & Akbar, B. (2020). Effect of good village governance implementation in Indonesia. Utopia y Praxis Latinoamericana, 25(2), 233–243. https://doi.org/10.5281/zenodo.3809357
Muryanto, M., Utoyo, M., & Busroh, F. F. (2020). Pengelolaan Alokasi Dana Desa yang bebas dari Korupsi. Disiplin: Majalah Civitas Akademika Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda, 39–51.
Nazmudin, A. (2019). Dua Kabupaten di Banten Keluar dari Status Daerah Tertinggal. Kompas.Com. https://regional.kompas.com/read/2019/08/02/17310091/dua-kabupaten-di-banten-keluar-dari-status-daerah-tertinggal
Ningrum, N. A. D., Batubara, K. D., & Hapsari, A. N. S. (2022). Overcoming Fraud and Cybercrime: The Role of Integrity in Village Financial System Reporting. Asia Pacific Fraud Journal, 7(1), 53–64. http://dx.doi.org/10.21532/apfjournal.v7i1.252
Pamungkas, I. D., Wahyudi, S., & Achmad, T. (2020). Whistleblowing system and fraud early warning system on village fund fraud: The Indonesian experience. International Journal of Environmental Science, 5(5), 151–158. https://www.iaras.org/iaras/home/caijes/whistleblowing-system-and-fraud-early-warning-system-on-village-fund-fraud-the-indonesian-experience
Pandey, J. K., & Suri, P. K. (2020). Collaboration competency and e-governance performance. International Journal of Electronic Governance, 12(3), 246–275. https://doi.org/10.1504/IJEG.2020.109835
Pertana, P. (2021). Tahun ini Ada 62 Ungkap Kasus Korupsi Libatkan Lurah Perangkat Desa. Detik.Com. https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-5834303/kpk-tahun-ini-ada-62-ungkap-kasus-korupsi-libatkan-lurah-perangkat-desa. Diakses 5 Februari 2022
Poima, A. C., & Hapsari, A. N. (2020). Strategi Anti Fraud dalam Pengelolaan Dana Desa. International Journal of Social Science and Business, 4(1), 18–24.
Prasetya, D. (2019). Peristiwa Sunat Dana Desa Mencapai 1 Miliar Tiga PJ Kades di Pandeglang Jadi Tersangka. Merdeka.Com. https://www.merdeka.com/peristiwa/sunat-dana-desa-mencapai-rp-1-miliar-tiga-pj-kades-di-pandeglang-jadi-tersangka.html
Pratiwi, Y. N. (2021). Pengaruh Akuntansi Dana Desa dan Partisipasi Masyarakat terhadap Pengelolaan Dana Desa. Jurnal Riset Akuntansi, 1(1), 24–29. https://doi.org/10.29313/jra.v1i1.54
Priantono, S., & Vidiyastutik, E. D. (2022). The Influence of Internal Control System and Accountability of Village Fund Allocation Management on Village Financial Performance. International Journal of Social Science and Business, 6(1), 18–26. https://doi.org/10.23887/ijssb.v6i1.40068
Punch, M. (2000). Police corruption and its prevention. European Journal on Criminal Policy and Research, 8(3), 301–324. DOI:https://doi.org/10.1023/A:1008777013115
Purnamawati, I. G. A., & Adnyani, N. K. S. (2019). Peran komitmen, kompetensi, dan spiritualitas dalam pengelolaan dana desa. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(2), 227–240. http://dx.doi.org/10.18202/jamal.2019.08.10013
Ridho, R. (2017). Kabupaten Pandeglang di harapkan lepas dari predikat daerah tertinggal. Sindonews.Com. https://daerah.sindonews.com/berita/1245684/174/kabupaten-pandeglang-diharapkan-lepas-dari-predikat-daerah-tertinggal
Ridho, R. (2021). Ayah dan Anak di Pandeglang di Dakwa Korupsi Dana Desa Senilai Rp 418 Juta. Kompas.Com. https://regional.kompas.com/read/2021/11/16/235743778/ayah-dan-anak-di-pandeglang-didakwa-korupsi-dana-desa-senilai-rp-418-juta?page=all
Rosifa, D., & Supriatna, I. (2022). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecenderungan Kecurangan pada Pengelolaan Dana Desa (Survei pada Pemerintahan Desa di Kabupaten Bandung Barat). Indonesian Accounting Research Journal, 2(3), 218-236. https://doi.org/10.35313/iarj.v2i3.4117
Seputro, H. Y., Wahyuningsih, S. D., & Sunrowiyati, S. (2017). Potensi fraud dan strategi anti fraud pengelolaan keuangan desa. Jurnal Penelitian Teori & Terapan Akuntansi (PETA), 2(1), 79–93. https://doi.org/10.51289/peta.v2i1.284
Setyawan, S., Priyono, N., & Iswanaji, C. (2017). Development model of e-budgeting and e-reporting system on the management of village fund finance. Jurnal Dinamika Akuntansi, 9(1), 92-99. https://doi.org/10.15294/jda.v9i1.12000
Shevchenko, S & Sidorenko, N. (2020). E-government and ICT as instruments of corruption prevention in the context of the global trend of public service transparency. Public Administration Aspects, 8(5), 72-81. https://doi.org/10.15421/152095
Sopiarti, T., & Arianto, B. (2022). Peran Kepala Desa Dalam Penguatan Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa di Desa Sukarendah Kabupaten Lebak. Indonesian Accounting Literacy Journal, 3(1), 810 – 822. https://doi.org/10.35313/ialj.v2i04.4636
Sujatnika, I. N. J., & Sulindawati, N. L. G. E. (2022). Pengaruh Sistem Pelaporan, Kompetensi Perangkat Desa, Kepemimpinan Kepala Desa, Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa di Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung. Jurnal Akuntansi Profesi, 13(2), 378–388. https://doi.org/10.23887/jap.v13i02.26220
Susilowati, N., Mahmud, A., Widhiastuti, R., & Rahman-ingtyas, W. (. (2020). Good Village Governance: Internal Control Model of Village Funds Management. KnE Social Sciences, 137–148. http://kne-publishing.com/index.php/KnE-Social/article/view/6594
Venn, R., Perez, P., & Vandenbussche, V. (2022). Competencies of sustainability professionals: an empirical study on key competencies for sustainability. Sustainability, 14(9), 4916. https://doi.org/10.3390/su14094916
Wahyudi, S., Achmad, T., & Pamungkas, I. D. (2021a). Village apparatus competence, individual morality, internal control system and whistleblowing system on village fund fraud. WSEAS Transactions on Environment and Development, 17(17), 672–684. https://wseas.com/journals/ead/2021/b325107-1185.pdf
Wahyudi, S., Achmad, T., & Pamungkas, I. D. (2021b). Village apparatus competence, individual morality, internal control system and whistleblowing system on village fund fraud. WSEAS Transactions on Environment and Developmen, 17, 672–684. https://doi.org/10.37394/232015.2021.17.65
Widyani, I. G. A. A. T., & Wati, N. W. A. E. (2020). Pengaruh Budaya Organisasi, Kompetensi Aparatur Desa Dan Integritas Aparatur Terhadap Pencegahan Fraud Yang Terjadi Dalam Pengelolaan Alokasi Dana Desa. Hita Akuntansi Dan Keuangan, 1(2), 160–187. https://doi.org/10.32795/hak.v1i2.977
Widyatama, A., Novita, L., & Diarespati, D. (2017). Pengaruh Kompetensi dan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Akuntabilitas Pemerintah Desa dalam Mengelola Alokasi Dana Desa (ADD). Berkala Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 2(2), 1-20.
Wijayanti, P., & Hanafi, R. (2018). Pencegahan Fraud di Pemerintah Desa. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 9(2), 331–345. http://dx.doi.org/10.18202/jamal.2018.04.9020
Wong, S. C. (2020). Competency definitions, development and assessment: A brief review. International Journal of Academic Research in Progressive Education and Development, 9(3), 95–114. DOI: http://dx.doi.org/10.6007/IJARPED/v9-i3/8223
Wu, S., & Christensen, T. (2021). Corruption and accountability in China’s rural poverty governance: main features from village and township cadres. International Journal of Public Administration, 44(16), 1383–1393. https://doi.org/10.1080/01900692.2020.1765799
Zakariya, R. (2020). Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pencegahan Korupsi untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik di Desa: Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pencegahan Korupsi untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik di Desa. Integritas: Jurnal Antikorupsi, 6(2), 263–282. https://doi.org/10.32697/integritas.v6i2.670
Article Metrics
Abstract has been read : 446 timesPDF file viewed/downloaded: 0 times
DOI: http://doi.org/10.25273/jap.v12i1.14487
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Bambang Arianto, Rahmad Bakthiar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ASSETS: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan is supported by
ASSETS: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan is indexed by
ASSETS: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.