Pemanfaatan pabrik gula Ceper sebagai sumber belajar sejarah lokal di era digital

Rahmat Catur Abdian, Tunggul Wijaya, Fitri Dwi Agustina

Abstract


Tujuan penelitian ini, yaitu untuk menjelaskan bagaimana pemanfaatan pabrik gula Ceper di kabupaten Klaten untuk dijadikan sebagai sumber belajar sejarah lokal pada era digital. Metode pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan. Data penelitian didapatkan dari beberapa sumber pustaka, seperti buku, artikel, prosiding, dan berbagai literatur lainnya. Di sisi lain juga melakukan wawancara kepada beberapa narasumber dan disertai dengan melakukan observasi langsung ke lokasi pabrik gula Ceper. kemudian diolah dan dianalisis untuk dijadikan sebagai sub-sub bab pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan benda-benda bekas peninggalan pabrik gula Ceper dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar sejarah lokal dengan cara dikemas dan disajikan dalam bentuk modul digital. Modul digital pabrik gula Ceper bisa diajarkan pada peserta didik kelas XI sejarah peminatan, lebih tepatnya pada kompetensi dasar 3.7 yang membahas mengenai pengaruh imperialisme dan kolonialisme bangsa barat di Indonesia dalam bidang ekonomi.

Keywords


Ceper; digital; pabrik gula; sejarah

Full Text:

PDF

References


Abadi, I., & Soebijantoro, S. (2016). Upacara Adat Ruwatan Bumi Di Kelurahan Winongo Kecamatan Manguharjo Kota Madiun (Latar Sejarah, Nilai-Nilai Filosofis, Dan Potensinya Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Lokal). AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 6(01), 82-93. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v6i01.883

Aldila, T. H., Musadad, A. A., & Susanto, S. (2019). Infografis sebagai Media Alternatif dalam Pembelajaran Sejarah bagi Siswa SMA. ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 5(01), 141-152.

Ariyani, R. W., & Huda, K. (2016). Situs Masjid Agung Sewulan (Sejarah dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah SMP/MTsN). AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 6(02), 97-111. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v6i02.1042

Asy’ari, F. H., Sariyatun, S., & Rejekiningsih, T. (2022). Memperkuat Identitas Nasionalisme di Abad 21 Melalui Pembelajaran Sejarah. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Universitas Majalengka.

Creswell, J. W. (2019). Research design: Pendekatan metode kualitatif, kuantitatif dan campuran (4 ed.). Pustaka Pelajar.

F, A. N. (2021). Manisnya Industri Gula Masa Lalu, Warga Klaten Buat Gula Cair. Tribun Jogja. Retrieved 4 April 2021 from https://tribunjogjatravel.tribunnews.com/2021/04/04/manisnya-industri-gula-masa-lalu-warga-klaten-buat-gula-cair?page=all

Fatoni, M. (2022). Analisis Pelaksanaan Program Merdeka Belajar di SDN Tanjungsari Terkait Pembelajaran Matematika. Seminar Nasional Sosial, Sains, Pendidikan, Humaniora (SENASSDRA), FKIP Universitas PGRI Madiun.

Febrianti, F. A. (2021). Pengembangan Digital Book Berbasis Flip PDF Professional untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Siswa. Caruban: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar, 4(2), 102-115.

Habsari, N. T. (2017). Makam Kuno Belanda (Kerkhof) di Kabupaten Ngawi dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah Lokal. AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 7(2), 68-83. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v7i2.1490

Hayati, Y. I. N., & Hanif, M. (2019). Upacara Mendhak Ki Buyut Terik (Studi Nilai Budaya Dan Potensinya Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah). AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 9(1), 79-93. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v9i1.3638

Jannah, N., Fadiawati, N., & Tania, L. (2017). Pengembangan e-book interaktif berbasis fenomena kehidupan sehari-hari tentang pemisahan campuran. Jurnal pendidikan dan pembelajaran kimia, 6(1), 186-198.

Kochhar, S. K. (2008). Pembelajaran sejarah (Purwanta & Y. Hardiati, Trans.). PT. Grasindo.

Lee, J., & Molebash, P. (2014). Using digital history for positive change in social studies education. Journal of Computing in Teacher Education, 20(4), 153-157. https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/10402454.2004.10784499

Lee, J. K. (2002). Digital history in the history/social studies classroom. The history teacher, 35(4), 503-517. https://doi.org/https://doi.org/10.2307/1512472

Mintartik, S., Hanif, M., & Habsari, N. T. (2022). Pemanfaatan fungsi Museum Mahameru sebagai sumber pembelajaran sejarah lokal di SMA Cepu. AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 12(1), 93-101. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v12i1.11957

Nafi'ah, U., & Utami, I. W. P. (2017). Development of Sigil Based E-Book As Media for “Technology and Information for History Learning” Course. Paramita: Historical Studies Journal, 27(1), 103-112. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/paramita.v27i1.7926

Prastowo, A. (2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Diva Press.

Riyanto, H. Y. (2009). Paradigma baru pembelajaran sebagai referensi bagi guru/pendidik dalam implementasi pembelajaran yang efektif dan berkualitas. Kencana Prenada Media Group.

Rosyid, M. (2021). SITUS KAWASAN KAUMAN MENARA KUDUS SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 4(1), 59-72. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/um0330v4i1p59-72

Shutaleva, A., Kerimov, A., & Tsiplakova, Y. V. (2019). Humanization of education in digital era. Perspectives of Science and Education, 42(6). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.32744/pse.2019.6.3

Siregar. (2011). Teori dan Pembelajaran. Ghalia Indonesia.

Sulistyo, W. D. (2019). Learning Activities from Learning Resources: Pemanfaatan dan Pemaknaan Situs Sejarah Kawasan Alun-Alun Merdeka Kota Malang. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 2(1), 49-63.

Susanto. (2014). Seputar Pembelajaran Sejarah (Ide, Gagasan, dan Strategi Pembelajaran). Aswaja Presindo.

Tomlinson. (1998). Materials Development in Language Teaching. CUP.

Utami, I. W. P. (2020). Pemanfaatan digital history untuk pembelajaran sejarah lokal. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 3(1), 52-62.

Wardani, T. S., & Soebijantoro, S. (2017). Upacara Adat Mantu Kucing Di Desa Purworejo Kabupaten Pacitan (Makna Simbolis Dan Potensinya Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah). AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 7(01), 66-81. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/ajsp.v7i01.1061

Weller, T. (2012). History in The Digital Age (1 ed.). Routledge.

Yoag, A., Na, C. S., Beng, L. Y., & Japang, M. (2012). Students’ and teachers’ perception towards an interactive courseware for history subject: a case study in Labuan Secondary Schools. Malaysian Journal of Educational Technology 12(3), 5-13.


Article Metrics

Abstract has been read : 105 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/ajsp.v14i2.12376

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya Indexed by: 

    

Copyright Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya ISSN 2087-8907 (printed) , ISSN 2052-2857(online)

Lisensi Creative Commons
Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya by E-JOURNAL UNIVERSITAS PGRI MADIUN is licensed under a  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats