Analisis Kesalahan Siswa dalam Memecahkan Masalah Geometri Berdasarkan Kriteria Ennis
Abstract
Tujuan penelitin ini adalah menerapkan kriteria Ennis untuk mendeskripsikan kesalahan pemecahan masalah geometri siswa. Enam kriteria Ennis yaitu focus, reason, inference, situation, clarity, dan overview. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Calon subjek yaitu 30 siswa kelas VIII menyelesaikan soal tes geometri terkait persegi dan persegi panjang. Selanjutnya dari masing-masing kategori kemampuan matematika diambil 1 siswa sebagai subjek penelitian. Sehingga total subjek sebanyak 3 siswa. Data yang diambil adalah jawaban tertulis siswa dan hasil wawancara siswa yang menjadi subjek penelitian. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah persegi dan persegi panjang. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa siswa berkemampuan matematika tinggi melakukan kesalahan pada kriteria clarity. Siswa dengan kemampuan matematika sedang melakukan kesalahan pada kriteria focus, inference, situation, clarity dan overview. Sedangkan siswa dengan kemampuan matematika rendah melakukan kesalahan pada kriteria focus, reason, situation, clarity dan overview. Secara garis besar, baik siswa kemampuan matematika tinggi, sedang ataupun rendah, masih melakukan kesalahan dalam memecahkan masalah geometri.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, A. H., Abidin, N. L. Z., & Ali, M. (2015). Analysis of students’ errors in solving Higher Order Thinking Skills (HOTS) problems for the topic of fraction. Asian Social Science, 11(21), 133–142. https://doi.org/10.5539/ass.v11n21p133
Alimuddin, Ilham, & Jubaedah. (2020). Deskripsi Jenis Kesalahan dalam Menyelesaikan TIMSS-Based Test Ditinjau dari Kemampuan Awal pada Siswa SMP. 4(1), 18–29.
Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Biber, Ç., Tuna, A., & Korkmaz, S. (2021). The mistakes and the misconceptions of the eight grade students on the subject of angles. European Journal of Science and Mathematics Education, 1(2), 50–59. https://doi.org/10.30935/scimath/9387
Fitriana, L. D., Fuad, Y., & Ekawati, R. (2018). Student’s Critical Thinking in Solving Open-Ended Problems Based on Their Personality Type. Journal of Physics: Conference Series, 947(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/947/1/012007
Herholdt, R., & Sapire, I. (2014). An error analysis in the early grades mathematics – a learning opportunity? South African Journal of Childhood Education, 4(1), 19. https://doi.org/10.4102/sajce.v4i1.46
Hidayah, S. R., Trapsilasiwi, D., & Setiawani, S. (2016). Proses Berpikir Kritis Siswa Kelas VII F Mts. Al-Qodiri 1 Jember dalam Pemecahan Masalah Matematika Pokok Bahasan Segitiga dan Segi Empat ditinjau dari Adversity Quotient. Jurnal Edukasi, 3(3), 21. https://doi.org/10.19184/jukasi.v3i3.3517
Kurniasari, U. M. S. I. (2013). Analisis Kesalahan Siswa Kelas VII dalam Memecahkan Masalah Non Rutin yang Terkait dengan Bilangan Bulat Berdasarkan Tingkat Kemampuan matematika di SMP N 31 Surabaya. Jurnal Pendidikan, 1(1), 1–6.
Manibuy, R., Retno, D., & Saputro, S. (2014). Soal persamaan kuadrat berdasarkan taksonomi solopada kelas x sma negeri 1 plus di kabupaten nabire – papua. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, 2(9), 933–946.
Moyer, P. S. (n.d.). International perspectives on teaching and learning mathematics with virtual manipulatives. 345. https://doi.org/10.1007/978-3-319-32718-1
Mulyono, A. (2012). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar: Teori, Diagnosis & Remediasinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Permendikbud. (2013). Permendikbud-Nomor-64-tahun-2013-ttg-SI. 2011.
Puspendik. (2019). Rekap Hasil Ujian Nasional Tahun SMP/MTs Pelajaran 2019-2020. Retrieved January 3, 2021, from https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/
Roselizawati Hj Sarwadi, H., & Shahrill, M. (2014). Understanding Students’ Mathematical Errors and Misconceptions: The Case of Year 11 Repeating Students. Mathematics Education Trends and Research, 2014(September), 1–10. https://doi.org/10.5899/2014/metr-00051
Solfitri, T., & Roza, Y. (2015). Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal-Soal Geometri Siswa Kelas IX SMPN Se-Kecamatan Tampan Pekanbaru (The Analysis of Error on Solving Geometry Problem of Student at Class IX Junior High School on Tampan Subdistrict Pekanbaru). Prosiding Semirata 2015 Bidang MIPA BKS-PTN Barat, 295–303.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitiatif dan R&D. Bandung: PT. Alfabeta.
Sulistio, W. (2019). Klasifikasi Kesalahan Siswa Kelas VII Tentang Materi Himpunan Menggunakan Model KIAT Beserta Scaffolding-nya. Universitas Negeri Malang.
Švecová, V., Rumanová, L., & Pavlovičová, G. (2014). Support of Pupil’s Creative Thinking in Mathematical Education. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 116, 1715–1719. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.01.461
Utami, A. D. (2016). Tipe Kesalahan Mahasiswa Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Geometri Berdasar Newman’S Error Analysis (Nea). JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 4(2), 85. https://doi.org/10.25273/jipm.v4i2.842
Article Metrics
Abstract has been read : 986 timesPDF file viewed/downloaded: 0 times
DOI: http://doi.org/10.25273/jipm.v10i2.8657
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View JIPM Stats
JIPM indexed by:
Copyright of JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika) ISSN 2502-1745 (Online) and ISSN 2301-7929 (Print)