MEMBANGUN KARAKTER PESERTA DIDIK SMP BANGKA BARAT MELALUI LITERASI DIGITAL DI TENGAH PENDIDIKAN ABAD 21

Authors

  • Kintoko Kintoko Universitas PGRI Yogyakarta
  • Ferani Mulianingsih Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.25273/jta.v7i1.10919

Keywords:

Character, Digital Literacy, Student, Karakter, Literasi Digital, Peserta Didik

Abstract

Abstract. The development of the world at this time has entered the era of the industrial revolution 4.0, the form of human life has been based on information. Digital literacy is very important for everyone and for the future of nation and state in preparing quality graduates of SMP Bangka Barat and able to compete globally, as well as mastering technological developments. Therefore, digital literacy needs to be developed in today's education world to build a better national character and be ready to face the 21st century education era. The purpose of community service carried out at SMP Negeri 3 Simpang Teritip and SMP Negeri 4 Simpang Teritip Bangka Barat is to analyze how to build the character of students at the junior high school level through digital literacy in learning to face 21st century education. This mentoring method is carried out by observing and inventorying problems, mapping problems, taking actions in the form of providing motivation, counseling, education about character-based digital literacy. The results of community service at SMP Negeri 3 Simpang Teritip and SMP Negeri 4 Simpang Teritip were found some teacher misunderstandings in applying digital literacy in the learning process. In addition, it has succeeded in educating and counseling the use of character-based digital literacy. The conclusion of this community service activity is that the active participation of teachers in this activity is the key to the success of implementing community service. Careful preparation and understanding of character-based digital literacy which is the target is the capital to guarantee the success of the activity. Mentoring, training in the application of character-based digital literacy still needs to be done so that teachers have the ability to develop their professional competencies. Abstrak. Perkembangan dunia pada saat ini telah memasuki era revolusi industri 4.0, bentuk kehidupan manusia telah berbasis informasi. Literasi digital merupakan hal yang sangat penting untuk semua orang dan bagi masa depan suatu Bangsa dan Negara dalam menyiapkan lulusan SMP Bangka Barat yang berkualitas dan mampu bersaing secara global, serta menguasai perkembangan teknologi. Oleh karena itu, literasi digital perlu dikembangkan dalam dunia pendidikan sekarang ini untuk membangun karakter bangsa yang lebih baik dan siap menghadapi era pendidikan abad 21. Tujuan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Simpang Teritip dan SMP Negeri 4 Simpang Teritip Bangka Barat ini adalah untuk menganalisis bagaimana cara membangun karakter peserta didik di tingkat SMP melalui literasi digital dalam pembelajaran untuk menghadapi pendidikan abad 21. Metode pendampingan ini dilakukan dengan cara observasi dan inventarisasi masalah, pemetaan permasalahan, melakukan tindakan berupa pemberian motivasi, penyuluhan, edukasi tentang literasi digital berbasis karakter. Hasil dari pengabdian masyarakat di SMP Negeri 3 Simpang Teritip dan SMP Negeri 4 Simpang Teritip adalah ditemukan beberapa ketidakpahaman guru dalam mengaplikasikan literasi digital pada proses pembelajaran. Selain itu berhasil dalam edukasi dan penyuluhan penggunaan literasi digital berbasis karakter. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu partisipasi aktif guru dalam kegiatan ini menjadi kunci suksesnya penyelenggaraan pengabdian pada masyarakat. Persiapan yang matang dan pemahaman literasi digital berbasis karakter yang menjadi sasaran merupakan modal untuk jaminan sukses kegiatan. Pendampingan, pelatihan-pelatihan dalam penerapan literasi digital berbasis karakter ini masih perlu dilakukan agar guru memiliki kemampuan pengembangan kompetensi profesionalnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aminuddin. (2013). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Darmawan, H. (2019). Sosialisasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Retrieved from https://www.perpusnas.go.id/news-detail.php?lang=id&id=190328065053IwHcN3x98C

Daryanto, Karim, S. (2017). Pembelajaran Abad 21. Yogyakarta: Gava Media.

Gilster, P. (1997). Digital Literacy. New York: Wiley.

Heitin, L. (2016). What is Digital Literacy? Education Week, 36(12), 5-6. https://doi.org/10.4135/9781473909571.n2

Kanematsu, H. & Barry, D., M. (2016). STEM and ICT Education in Intelligent Environments. Intelligent Systems Reference Library.

Keefe, E. B., & Copeland, S. R. (2011). What is literacy? the power of a definition. Research and Practice for Persons with Severe Disabilities, 36(3-4), 92–99. https://doi.org/10.2511/027494811800824507

Litbang Kemdikbud. (2013). Kurikulum 2013: Pergeseran Paradigma Belajar Abad-21. Diakses dari http://litbang.kemdikbud.go.id/index.php/index-beritakurikulum/243-kurikulum-2013-pergeseranparadigmabelajar-abad-21.

Liu, Z. (2005). Reading behavior in the digital environment: Changes in reading behavior over the past ten years. Journal of Documentation, 61(6), 700–712. https://doi.org/10.1108/00220410510632040

Maulana, M. (2015). Definisi, Manfaat dan Elemen Penting Literasi Digital. Seorang Pustakawan Blogger, 1-12. https://www.muradmaulana.com/2015/12/definisi-manfaat-dan-elemen-penting-literasi-digital.html.

Mcloughlin, C. (2011). What ICT-related skills and capabilities should be considered central to the definition of digital literacy ? Europe, 471–475.

Meyers, E. M., Erickson, I., & Small, R. V. (2013). Digital literacy and informal learning environments: An introduction. Learning, Media and Technology, 38(4), 355–367. https://doi.org/10.1080/17439884.2013.783597

Pratiwi, N., & Pritanova, N. (2017). Pengaruh Literasi Digital Terhadap Psikologis Anak Dan Remaja. Semantik, 6(1), 11. https://doi.org/10.22460/semantik.v6i1p11.250.

Putra. (2020). Pengertian Literasi: Tujuan, Manfaat, Macam-Macam Literasi & Contohnya. https://salamadian.com/pengertian-literasi/

Shapiro, Jeremy J. and Hughes, Shelley K. (1996). Information Literacy as a Liberal Art: Enlightenment Proposals For New Curriculum. Educom Review 31(2).

Syah, R., Darmawan, D., & Purnawan, A. (2019). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Literasi Digital. Jurnal Akrab, 10(2), 60–69.

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun (2003). Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Widodo, Slamet dkk. (2015). Membangun Kelas Literat Berbasis Pendidikan Lingkungan Hidup untuk Melatihkan Kemampuan Literasi Siswa di Sekolah Dasar. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan.

Wiedarti, dkk. (2016). Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Downloads

Published

2022-01-17

Issue

Section

Articles