PERUBAHAN PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK MELALUI KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK TOKEN EKONOMI PADA SISWA KELAS X TP SMK NEGERI I WONOASRI KABUPATEN MADIUN
DOI:
https://doi.org/10.25273/counsellia.v5i2.450Abstract
Masa Sekolah Lanjutan Atas (SMA/SMK) adalah masa pencarian jati diri, dimana sebagian besar dari mereka sibuk menikmati hal-hal yang dianggapnya menyenangkan sehingga sering melupakan tanggung jawabnya sebagai pelajar misalnya menunda-nunda mengerjakan sesuatu (prokrastinasi) seperti menunda mengerjakan tugas. Hal ini kelihatannya biasa saja, namun jika tidak ada usaha untuk merubahnya akan membentuk pribadi yang kurang disiplin. Untuk mengatasi hal ini perlu adanya metode untuk memodifikasi perilaku prokrastinasi tersebut, salah satunya adalah layanan konseling kelompok dengan teknik token economy.
Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi perilaku prokrastinasi akademik melalui konseling kelompok dengan teknik token economy pada siswa kelas X TP SMK N 1 Wonoasri Kabupaten Madiun.
Penelitian ini dirancang dengan menggunakan metode penelitian eksperimen dengan desain Pretest and Post Test Groub. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X TP SMKN 1 Wonoasri Kabupaten Madiun sebanyak 72 siswa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu siswa kelas X TP sebanyak 17 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket, sedangkan untuk menganalisis data menggunakan teknik T-test
Hasil dari analisis data dengan rumus t-test dengan taraf signifikansi 5%. Dengan tingkat signifikansi α=0,05 dan 2,12. Lalu diketahui bahwa 2,172. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa Ha = signifikan atau diterima, karena  > (2,120) . Jadi dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok dengan teknik token ekonomi dapat merubah/menurunkan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa kelas X TP SMKN 1 Wonoasri Kabupaten Madiun.
Â
Kata kunci: konseling kelompok, token economy, prokrastinasi akademikDownloads
References
Noor, A. & Hervi, I. 2011. Hubungan Antara Kontrol Diri Dengan Prokrastinasi Dalam Menyelesaikan Skripsi Pada Mahasiswa Universitas Muria Kudus, Vol I, No.2, Hal. 65-71.
Gantina & Wahyuni, E. 2011. Teori dan Teknik Konseling. Jaakarta Barat : Indeks
Rahmawati, H. 2009. Modifikasi Perilaku Manusia. Malang : FIP Universitas Negeri Malang.
Spiale, J.J . 2003. Time Management, Pedoman Praktis Pengelolaan Waktu. Penerbit Kanisius: Yogyakarta.
Ghufron, M & Risnawita, R. 2011. Teori-Teori Psikologi. Yogjakarta: Arruz Media.
Gibson, L & Mariane, H. 2011. Bimbingan dan Konseling. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung : Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Tohirin. 2007. Bimbingan dan Konseling sekolah dan Madrasah (Berbasis Intelegensi). Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Downloads
Published
Issue
Section
License
In order to be accepted and published by Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, the author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript the author(s) agreed to the following terms:
The copyright of received articles shall be assigned to Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling. The intended copyright includes the right to publish articles in various forms (including reprints). Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling maintain the publishing rights to the published articles.
Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling with an acknowledgement of initial publication to this journal.
Author sent the copyright transfer form (here) to the journal.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.