PENERAPAN TEKNIK TOKEN ECONOMY UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK TK KARTIKA IV-21 MADIUN
DOI:
https://doi.org/10.25273/counsellia.v3i2.250Keywords:
Token Economy, Kemandirian,Abstract
Anak usia TK adalah anak yang sedang berada pada rentang usia 4-6 tahun,
yang merupakan sosok individu yang sedang dalam proses perkembangan. Anak
usia TK ini memiliki karakteristik dan kepribadian masing-masing serta yang
lebih unik adalah anak memiliki dunianya sendiri. Adapun karakteristik anak usia
TK adalah kurang mandiri, pemalu, pendiam, penakut, bergantung pada orang tua
dan guru, takut untuk salah. Penerapan token economy dirasa mampu dalam
meningkatkan kemandirian siswa TK Kartika IV-21 Kota Madiun.
Terkait dengan perilaku mandiri dapat dikatakan sebagai kemampuan untuk
mengendalikan dan mengatur pikiran, perasaan dan tindakan sendiri secara bebas
serta berusaha sendiri untuk mengatasi perasaan-perasaan malu dan keraguraguan.
Kemandirian biasanya ditandai dengan kemampuan menentukan nasib
sendiri, kreatif dan inisiatif, mengatur tingkah laku, bertanggung jawab, mampu
menahan diri, membuat keputusan sendiri, serta mampu mengatasi masalah tanpa
ada pengaruh dari orang lain. Hal inilah yang dapat digunakan menjadi alternatif
yang relevan untuk menangani anak yang berperilaku kurang mandiri diantaranya
digunakan teknik token economy.
Token economy dapat digunakan sebagai penguat yang dapat bertahan lama,
ada beberapa keuntungan yang didapatkan dari token economies yaitu, Pertama,
mereka dapat diberikan segera sesudah suatu perilaku yang diinginkan terjadi dan
dipertukarkan diwaktu mendatang dengan backup reinforcers.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif eksperimen. Berdasarkan
penelitian yang dilakukan di TK Kartika IV-21Kota Madiun diperoleh gambaran
bahwa anak usia TK di TK Kartika IV-21Kota Madiun tersebut cenderung
menunjukkan perilaku kurang mandiri. Hal ini terlihat dari lembar observasi
kemandirian yang dilakukan oleh peneliti dan juga berdasarkan wawancara yang
dilakukan terhadap orang tua dan guru siswa.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan sebanyak 3 kali yaitu mulai
Berdasarkan kegiatan observasi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa tingkat
kemandirian anak TK Kartika IV-21 Kota Madiun masih rendah. Berangkat dari
data tersebut peneliti melakukan perlakuan dengan menerapkan teknik token
economy. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti seteah perlakuan
diketahui bahwa kemandirian anak menjadi 41, 35% dan diketegorikan cukup
mandiri. Sehingga dapat disimpulkan bahwa teknik token economy dapat
meningkatkan kemandirian anak TK kartika IV-21 Kota Madiun.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
In order to be accepted and published by Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, the author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript the author(s) agreed to the following terms:
The copyright of received articles shall be assigned to Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling. The intended copyright includes the right to publish articles in various forms (including reprints). Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling maintain the publishing rights to the published articles.
Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling with an acknowledgement of initial publication to this journal.
Author sent the copyright transfer form (here) to the journal.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.