Teknik diskusi efektif meningkatkan pengetahuan pendidikan seksual peserta didik dalam bimbingan kelompok
DOI:
https://doi.org/10.25273/counsellia.v14i2.21884Keywords:
Bimbingan kelompok, pendidikan seksual, teknik diskusiAbstract
Rendahnya pendidikan seksual pada peserta didik akan menimbulkan banyak hal-hal negatif terjadi, seperti maraknya pergaulan seks bebas luar nikah. Kurangnya pengetahuan pendidikan seksual akan mempengaruhi perkembangan perilaku seksual peserta didik, sehingga cenderung tidak sesuai dengan kesiapan usia dan kematangan psikologis yang memadai. Studi ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas teknik diskusi dalam bimbingan kelompok untuk meningkatkan pengetahuan pendidikan seksual peserta didik. Metode yang digunakan adalah pra-eksperimental dengan desain one-group pretest-posttest design. Instrumen yang digunakan berupa angket pengetahuan pendidikan seksual. Hasil studi menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada pengetahuan pendidikan seksual peserta didik sebelum dan sesudah diberikan intervensi.
Abstract: The low level of sexual education in students will cause many negative things to happen, such as the rampant free sex outside of marriage. Lack of knowledge of sexual education will affect the development of students' sexual behavior, so that it tends not to be in accordance with adequate age readiness and psychological maturity. This study aims to determine the effectiveness of discussion techniques in group guidance to improve the knowledge of sexual education of students. The method used is pre-experimental with a one-group pretest-posttest design. The instrument used is a questionnaire on sexual education knowledge. The results of the study showed a significant difference in students' knowledge of sexual education before and after the intervention.
Downloads
References
Amalina, I. D., & Masyithoh, S. (2024). Pendidikan Seksual Dalam Pencegahan Pelecehan Seksual di Sekolah Dasar. Ojs.Daarulhuda.or.Id, 1 (May), 245–251. https://ojs.daarulhuda.or.id/index.php/Socius/article/view/322
Amir, A. A., Fitri, R., & Zulyusri, Z. (2022). Persepsi Mengenai Pendidikan Seksual Pada Peserta didik: a Literature Review. Khazanah Pendidikan, 16 (2), 111. https://doi.org/10.30595/jkp.v16i2.14103
Ardiansyah, F., Muqorona, M. W., Nurahma, F. Y., & Prasityo, M. D. (2023). Strategi Penanganan Pelecehan Seksual di Kalangan Peserta didik: Tinjauan Literatur. Jurnal Keperawatan Klinis Dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal), 7 (2), 81. https://doi.org/10.22146/jkkk.78215
Aulia, A. F., Widayati, S., Ningrum, M. A., & Adhe, K. R. (2024). Hubungan persepsi orang tua mengenai pendidikan seks terhadap regulasi diri anak. 6 (1), 110–124. https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/jece/article/view/37299
Azzahra, Q. M. (2020). Pendidikan Seksual Anak Usia Dini: “My Bodies Belong To Me.” Early Childhood : Jurnal Pendidikan, 4 (1), 77–86. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v4i1.736
Erni. (2013). Pendidikan Seks Pada Peserta didik. Jurnal Health Quality, 3 (2), 76–85. https://doi.org/10.34081/fidei.v2i2.76
Fransiska, F., Fitriyadi, S., & Istirahayu, I. (2017). Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Siswa Kelas Viii Smp Negeri 7 Singkawang Tahun Ajaran 2014/2015. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 2 (1), 12. https://doi.org/10.26737/jbki.v2i1.247
Irmayanti, N., & Zuroida, A. (2019). Pengembangan Model Pengetahuan Perilaku Seks Melalui Seks Education Untuk Siswa Sma. Journal of Urban Sociology, 2 (1), 76. https://doi.org/10.30742/jus.v2i1.612
Kumara, A. R. (2017). Buku Ajar Bimbingan Kelompok. 72.
Lusiana, N. (2019). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Pendidikan Seks Pada Peserta didik Awal Usia 10-13 Tahun. Jurnal Ensiklopedia, 2 (1), 204–209. http://jurnal.ensiklopediaku.org
Mulyani, U., Hanim, W., & Setiyowati, E. (2016). Pengaruh Teknik Diskusi Kelompok Dalam Bimbingan Kelompok Terhadap Peningkatan Pemahaman Siswa Tentang Dimensi Seksualitas Manusia (Studi Quasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas 9 di SMP Negeri 7 Jakarta Timur). Insight: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 5 (1), 116–125. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/INSIGHT.051.17
Muslich, I. M., Ni’mah, M., & Kiromi, I. H. (2023). Pentingnya Pengenalan Seks dalam Pencegahan Sexual Abuse Pada Anak Usia Dini. Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 6 (2), 29–38. https://doi.org/https://doi.org/10.25299/ge.2023.vol6(1).11886
Nadeak, B., Sormin, E., Naibaho, L., & Deliviana, E. (2020). Sexuality in Education Begins in The Home (Pendidikan Seksual Berawal Dalam Keluarga). JURNAL Comunità Servizio : Jurnal Terkait Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, Terkhusus Bidang Teknologi, Kewirausahaan Dan Sosial Kemasyarakatan, 2 (1), 254–264. https://doi.org/10.33541/cs.v2i1.1651
Nofarsyah, K., Yunika Khairun, D., & Dwi Nurmala, M. (2022). Efektivitas Diskusi Untuk Meningkatkan Pemahaman Perilaku Seksual Siswa. EDUKASI (Media Kajian Bimbingan Konseling), 8 (1), 2022. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/cobaBK/article/view/11579/7225
Nursiti, & Damayanti., A. Q. (2018). Analisis Perbandingan Kesadaran Merek, Asosiasi Merek, Persepsi Kualitas, Dan Loyalitas Merek E-Commerce Lazada, Tokopedia, Dan Shopee (Studi Pada Pengguna E-Commerce) Comparisonal Analysis Of Brand Awareness, Brand Associations, Quality Perceptions, And. Manajemen Dan Perbankan, 5 (1), 1–20. https://doi.org/https://doi.org/10.55963/jumpa.v5i1.241
Puput Susanto, Septi Herliana Dwi Waluyanti, Desrina Dewi Respati, Diah Normawarni, Erwin Januar, Lily Mardiany, Meilani Siahaan, Nia Nurhasanah, Nia Yuniarsih, Noer Alif Baslamin, Rani Indriani Kusumah, Rodika Nurbaiti, Umar Nashih Ulwan, Angkasa Surya, T. (2023). Pembelajaran Pencegahan Kekerasan Seksual Jenjang SMP.
Retnaningrum, D. N. (2024). Hubungan Pola Komunikasi Pendidikan Seks Orang Tua Terhadap Pengetahuan Seksual Peserta didik Awal. 2 (2), 1–8. https://doi.org/https://doi.org/10.33475/mhjms.v2i2.3
Rizyana, N. P., & Alkafi, A. (2023). Faktor Perilaku Pemberian Pendidikan Kesehatan Seksual pada Anak Usia Sekolah Dasar di Kota Padang. Jik Jurnal Ilmu Kesehatan, 7 (2), 423. https://doi.org/10.33757/jik.v7i2.767
Roswendi, A. S., & Rodiah. (2020). Hubungan Pengetahuan dan Perilaku Seksual Pranikah Peserta didik dengan Pernikahan Usia Dini di Kecamatan Tirtajaya Kabupaten Karawang. Prosiding Pertemuan Ilmiah Nasional Studi & Pengabdian Masyarakat II “Tantangan Dan Inovasi Kesehatan Di Era Society 5.0,” 2 (1), 1–9. https://ejournal.stikesjayc.id/index.php/PLT/article/view/2
Sari, F., & Nurdini, M. (2022). Edukasi Mental Health dan Penyimpangan Seksual bagi Peserta didik. Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat), 2 (2), 135–138. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v2i2.175
Sugiyono. (2022). Metode Studi Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (2nd ed.). Alfabeta.
Syahril. (2016). Hubungan Pendidikan Seks Dengan Perilaku Seks Bebas Pada Peserta didik Berpacaran Di SMA Angkasa Lanud Soewondo Medan.
Wardhani, D. T. (2012). Perkembangan Dan Seksualitas Peserta didik. Sosio Informa, 17 (3), 184–191. https://ejournal.poltekesos.ac.id/index.php/Sosioinforma/article/view/84
Winata, W., Khaerunnisa, K., & Farihen, F. (2017). Perkembangan Seksual Anak Usia Dua Tahun (Studi Kualitatif Perkembangan Seksual Pada Zakia). JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 11 (2), 342–357. https://doi.org/10.21009/jpud.112.12
Yuni, K., Adi, R., Siswanto, U., Wilopo, A., & Hakimi, M. (2012). Perilaku Seks Pranikah Peserta didik Premarital Premarital Sexual Inisiation of Adolescence. Kesehatan Masyarakat Nasional, 7 (4), 180–185. https://doi.org/https://doi.org/10.21109/kesmas.v7i4.53
Zakiah, L., Safitri, A. W., Karina, K., Sulistiani, S., Astuti, W., & Mutmainah, Z. (2022). Pendidikan Kesehatan Reproduksi : Pendidikan Seksual Pada Peserta didik MA Al-Aulia. Jurnal Pemberdayaan Dan Pendidikan Kesehatan (JPPK), 1 (02), 66–74. https://doi.org/10.34305/jppk.v1i02.429
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
In order to be accepted and published by Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, the author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript the author(s) agreed to the following terms:
The copyright of received articles shall be assigned to Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling. The intended copyright includes the right to publish articles in various forms (including reprints). Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling maintain the publishing rights to the published articles.
Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling with an acknowledgement of initial publication to this journal.
Author sent the copyright transfer form (here) to the journal.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
