Pemanfaatan Situs Sejarah Peradaban Islam Di Kota Malang Sebagai Aktivitas Belajar Untuk Menanamkan Nilai Karakter

Authors

  • Wahyu Djoko Sulistyo Universitas Negeri Malang
  • Onok Yayang Pamungkas Universitas Ma'arif NU Kebumen

DOI:

https://doi.org/10.25273/ajsp.v10i1.5095

Keywords:

Situs Sejarah, Peradaban, Malang, Karakter

Abstract

Penanaman nilai karakter kini menjadi perhatian serius dalam dunia pendidikan. Semua pihak yang terlibat dalam upaya ini mengemas proses pembelajaran berorientasi pada pendidikan karakter yang bersumber dari nilai-nilai karakter bangsa. Selain yang ditetapkan oleh pemerintah, terdapat pula nilai-nilai kearifan lokal sebagai sumber karakter yang lebih kontekstual. Kearifan lokal berasal dari budaya yang berwujud atau berupa aktivitas. Tujuan penelitian ini untuk menyusun skema belajar sejarah yang inovatif dengan pemanfaatan potensi sejarah lokal. Metode penelitian ini adalah metode historis untuk konten materi sejarah lokal, dan metode kualitatif untuk penyusunan  skema belajar dan analisis nilai karakter. Hasil penelitian menunjukkan pemanfaatan situs sejarah peninggalan peradaban Islam di Kota Malang sebagai sumber belajar dan basis aktifitas pembelajaran merupakan upaya dalam rangka penanaman nilai karakter. Dari keterangan sejarah yang terdapat dalam situs Islam tersebut, yang dieksplorasi siswa dalam kegiatan pembelajaran mampu memberikan suatu keterangan yang direduksi nilai keutamaan dalam perjalanan sejarahnya. Penanaman karakter berikutnya dapat dicapai dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan dalam setiap tahapnya. Aktivitas pembelajaran yang dikemas dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa tentang bagaimana penerapan nilai karakter. Skema pelaksanaan terbagi ke dalam tiga kegiatan dengan segala aktivitasnya. Kegiatan awal dengan orientasi pembelajaran, kegiatan inti yaitu eksplorasi situs dan, kegiatan akhir dengan diskusi dan bertukar informasi dengan tim lain. Nilai karakter dalam reduksi nilai dari keterangan sejarah dan aktivitas pembelajaran, meliputi religius, tanggung jawab, toleransi, mandiri, gotong royong dan kreatif. Desain proses belajar ini merupakan salah satu solusi alternatif dalam mengahadapi keadaan bangsa di tengah krisis karakter.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

24-01-2020

Issue

Section

Articles