Analisis nilai karakter kepemimpinan hayam wuruk untuk sumber pembelajaran sejarah Sekolah Menengah Atas

Finna Wijayanti; Wildhan Ichzha Maulana; Cornelius Bayu Astana; F Fathurrahman; F Fadli

doi:10.25273/ajsp.v14i2.19478

Analisis nilai karakter kepemimpinan hayam wuruk untuk sumber pembelajaran sejarah Sekolah Menengah Atas

Finna Wijayanti, Wildhan Ichzha Maulana, Cornelius Bayu Astana, F Fathurrahman, F Fadli

Abstract

Tujuan penelitian menyajikan analisis nilai karakter dalam kepemimpinan hayam wuruk dan potensi integrasinya sebagai sumber pembelajaran karakter berbasis holistik. Penelitian kualitatif ini dengan jenis studi pustaka. Sumber data penelitian, yakni terjemahan kitab kakawin nagarakrtagama, pararaton, kakawin sutasoma, prasasti canggu (1358 M), serta literatur relevan sejenis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan hayam wuruk memuat nilai karakter, yakni beriman dan bertakwa pada tuhan ditunjukkan melalui ketaatan dalam melakukan puja (ibadah), menyebarkan ajaran hindu saiwasiddhanta, serta membangun dan memugar bangunan suci keagamaan. Gotong royong ditunjukkan dengan menjalin kerja sama dengan kerajaan asing tetangga serta penguasa lokal. Toleransi dengan upaya menyatukan umat beragama melalui wadah bhineka tunggal ika dan mendukung tatanan sosial masyarakat yang pluralisme. Berpikir kritis dan kreatif ditunjukkan melalui ketelitian membaca peluang penguasaan Majapahit terhadap perdagangan maritim di Jawa dan nusantara. Nilai karakter diintegrasikan dalam pembelajaran sejarah berbasis karakter holistik, khususnya siswa kelas X melalui fase E materi kerajaan hindu buddha di Indonesia melalui problem based learning guna menyeimbangkan pemahaman terhadap nilai karakter kognitif, psikomotor dan afektif.

Keywords

hayam wuruk; karakter; kepemimpinan; sejarah

Full Text:

PDF

References

Arrazaq, N. R. (2020). Representasi Nilai-Nilai Kepemimpinan Raja Majapahit Dyah Hayam Wuruk Sebagai Sumber Pembelajaran Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Historis Arkeologis. Universitas Negeri Yogyakarta.

Aryawan, I. W., Agung, A. A. G., Sulindawati, N. L. G. E., & Werang, B. R. (2024). Exploring the Effect of Interpersonal Communication, Conflict Management, Asta Brata Leadership Style and Motivation on Job Satisfaction of Teachers. Pegem Journal of Education and Instruction, 14(2), 331–339.

As’ad, M., Anggoro, W. J., & Virdanianty, M. (2011). Studi Eksplorasi Konstrak Kepemimpinan Model Jawa: Asta Brata. Jurnal Psikologi, 38(2), 228–239.

Astivan, D. A. (2013). Penerapan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter di SD Karakter Cimanggis. Jurnal Psiko-Edukasi, 11(1), 44–61.

Azan, K., Pratama, Y., Fadhilaturrahmi, Nuhdi, A., Ritonga, M. W., Anugrah, I. R., Boangmanalu, I. A., Hardi, V. A., Ariefianto, L., & Ariana, P. A. (2021). Kapita Selekta Pendidikan. Dotplus.

Fauzi, M. R. (2019). Pendidikan Holistik Anak SD Ditinjau Dari Teori Rekonstruksi Sosial John Dewey. As Salam: Jurnal Studi Hukum Islam dan Pendidikan, 8(2), 151–168.

Hall, K. R. (2011). A History of Early Southeast Asia, Maritime Trade and Societal Development, 100-1500. Rowman and Littlefield.

Hall, K. R. (2019). Maritime Trade and State Development in Early Southeast Asia. University of Hawaii Press.

Hamid, A. R. (2014). Pembelajaran Sejarah. Ombak.

Manguin, P. Y. (1980). Southeast Asian Ship: An Historical Approach. Journal of Southeast Asian, 11(2), 266–276.

Manguin, P. Y. (1993). The Vanishing Jong: Insular Southeast Asian Fleets in Trade and War (Fifteenth to Seventeenth Centuries. In Southeast Asia in the Early Modern Era: Trade, Power, and Belief. Cornell University Press.

Megawangi, R. (2007, November). Membangun SDM Indonesia Melalui Pendidikan Holistik Berbasis Karakter. Indonesian Heritage Foundation, 55–64.

Miller, R. (2000a). A Brief Introduction To Holistic Education. Infed.Org. https://infed.org/mobi/a-brief-introduction-to-holistic-education/

Miller, R. (2000b). Beyond Reductionism: The Emerging Holistic Paradigm In Education. Humanistic Psychologist, 28(1–3), 382–393.

Miller, R. (2003). Education for a Culture of Peace. Encounter Education For Meaning and Social Justice, 16(1), 25–30.

Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.

Munandar, A. A. (2020). Majapahit dan Negeri-Negeri Sezaman: Interaksi dan Pandangan. Berkala Arkeologi, 40(1), 1–24.

Musfah, J. (2012). Membumikan Pendidikan Holistik. In Pendidikan Holistik Pendekatan Lintas Perspektif. Prenada Media Group.

Prapanca, M. (2018). Kakawin Nagarakrtagama: Teks dan Terjemahan (D. Saktiani, K. Widya, Z. P. Aminullah, & N. Marginingrum (eds.)). Narasi.

Primarni, A., & Khairunnas. (2013). Pendidikan Holistik: Format Baru Pendidikan Islam Membentuk Karakter Paripurna. Al-Mawardi Prima.

Reid, A. (1990). An ‘Age of Commerce’ in Southeast Asian History. Modern Asian Studies, 23(1), 1–30.

Reid, A. (2011). Asia Tenggara Dalam Kurun Niaga 1450-1680 Jilid 2: Jaringan Perdagangan Global. Pustaka Obor.

Riana, I. K. (2009). Nagarakrtagama Masa Keemasan Majapahit. Kompas.

Rizkiyah, T. (2017). Implementasi Pendidikan Holistik Dalam Kurikukulum Pendidikan Islam. Hikmatuna: Journal for Integrative Islamic Studies, 3(1), 1–19.

Robson, S. O. (1981). Java at the Crossroads: Aspects of Javanese Cultural History in the 14th and 15th Centuries. Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde, 2(3), 259–292.

Roelofsz, M. A. . M. (1962). Portuguese Malacca and Native Trade in the Malay-Indonesian Area. In Asian Trade and European Influence: In the Indonesian Archipelago between 1500 and about 1630. Springer.

Rubiyanto, N., & Haryanto, D. (2010). Strategi Pembelajaran Holistik di Sekolah. Prestasi Pustakaraya.

Santiko, H. (2012). Agama dan Pendidikan Agama Pada Masa Majapahit. Amerta: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Arkeologi, 30(2), 123–133.

Selvarajah, C., Meyer, D., Roostika, R., & Sukunesan, S. (2017). Exploring Managerial Leadership in Javanese (Indonesia) Organizations: Engaging Asta Brata, the Eight Principles of Javanese Statesmanship. Asia Pacific Business Review, 23(3), 373–395.

Shall, C. S., & Lindzey, G. (2012). Psikologi Kepribadian: Teori Teori Holistik Organismik Fenomenologis. Kanisius.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Tantular, M. (2019). Kakawin Sutasoma (D. W. R. Mastuti & H. Bramantyo (eds.); II). Komunitas Bambu.

Wahyudi, D. Y., & Munandar, A. A. (2023). Majapahit: Reflection of the Religious Life (14th-15th AD). Asia-Pacific Research in Social Sciences and Humanities, Arts and Humanities Stream.

Wijayanti, F., Maulana, W. I., & Miftahuddin. (2024). Good Citizen Values in Rasuna Said’s Struggle as a Character-Based History Learning Source. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan, 16(2).

Yuliana, N., Dahlan, M., & Fahri, M. (2020). Model Pendidikan Holistik Berbasis Karakter di Sekolah Karakter Indonesia Heritage Foundation. Eduhumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar, 12(1), 15–24.