Cyber Counseling Sebagai Metode Meningkatkan Layanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah: Literature Review
DOI:
https://doi.org/10.25273/counsellia.v11i1.8393Keywords:
Cyber Counseling, Layanan Bimbingan Konseling, SekolahAbstract
Pengguna internet semakin berkembang pesat karena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Hampir semua masyarakat di dunia menggunakan internet dalam kehidupan sehari-hari. Semakin berkembangnya teknologi juga berpengaruh terhadap pemberian layanan bimbingan dan konseling terutama di sekolah. Di era globalisasi ini, layanan konseling online atau cyber counseling sangat dibutuhkan para konselor atau guru bimbingan konseling karena dapat memberikan layanan tanpa terbatas jarak dan waktu. Penelitian ini bertujuan untuk membahas mengenai penerapan cyber counseling di sekolah. Diketahui ada beberapa cara yang digunakan untuk melakukan konseling online, diantaranya yaitu: melalui email, facebook, chat asynchronous, aplikasi riliv, video conference, handphone, dan website. Para guru bimbingan konseling dan konselor diharapkan untuk terus meningkatkan kemampuan dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
Downloads
References
ABKIN. (2008). Standar Kompetensi Konselor Indonesia. Jakarta: Pengurus Besar ABKIN.
Aini, H., & Mudjiran, M. (2020). Southeast Asian Journal of Technology and Science Cybercounseling as one of the skills in the guidance and counseling service in the 21st century Corresponding Author. Southeast Asian Journal of Technology and Science, 1(1), 23–26.
Alexius Endy Budianto, Nur Hidayah, A. A. (2019). Aplikasi Cyber Counseling Dengan Mengoptimalkan Whatsapp Berbasis Komputasi Mobile. 2, 182–193. DOI: https://doi.org/10.33479/kurawal.2019.2.2.182-193
Apsari, F. Y., Rama, M. D., dan Prasetyo, E. (2018). Konseling Berbasis Teks Menggunakan Riliv-Aplikasi Android. 5(1), 45–49.
Arista, D. A. dkk. (2017). Aplikasi Cyco (Cybercounseling) Sebagai Salah Satu Alternatif Model Konseling di Sekolah. Seminar Nasional BK FIP-UPGRIS. 230–238.
Badan Pusat Statisik. (2018). Profil Generasi Milenial. Jakarta: KemenPPA.
Bloom, John W., Walz, Garry, R. (2004). Cybercounseling and Cyberlearning an Encore. USA: CAPS Press.
Cahyo, N., & Wibowo, H. (2017). Bimbingan Konseling Online. Jurnal Ilmu Dakwah, 36(2). https://doi.org/10.21580/jid.36i.2.1773
Chaffey, D. (2020). Global social media research summary 2020. https://www.smartinsights.com/social-media-marketing/social-media-strategy/new-global-social-media-research/
Corey, G. (2013). Teori dan Praktek Konseling dan Psikologi. Bandung: Refika Aditama.
Dinçyürek, S., Cyprus, N., & Uygarer, G. (2012). Conduct Of Psychological Counseling And Guidance Services Over The Internet: Converging Communications. In TOJET: The Turkish Online Journal of Educational Technology, 11(3).
Fadhilah, S. S., Susilo, A. T., & Rachmawati, I. (2019). Konseling Daring bagi Mahasiswa. Indonesian Journal of Educational Counseling, 3(3), 283–289. DOI: https://doi.org/10.30653/001.201933.111
Gading, I. K. (2020). The Development of Cyber counseling as a Counseling Service Model for High School Students in the Digital Age. 9(2), 301–313. https://doi.org/10.23887/jpi-undiksha.v9i2.25469 DOI: https://doi.org/10.23887/jpi-undiksha.v9i2.25469
Geraijasa. (2019). Praktik Ecomersi pada Lingkup Asean Ditinjau dari Hukum Internasional. https://geraijasa.com/2019/04/27/praktik-e-comerce-pada-lingkupasean-ditinjau-dari-hukum-international/
Gibson, R.L. & Mitchell, M. . (2008). Introduction to Counseling and Guidance. New York: Macmillan Publisher.
Hariko, R. (2017). Landasan Filosofis Keterampilan Komunikasi Konseling. Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling, 2(2), 41–49. DOI: https://doi.org/10.17977/um001v2i22017p041
Haryati, A. (2020). Online Counseling Sebagai Alternatif Strategi Konselor dalam Melaksanakan Pelayanan E- Counseling di Era Industri 4 . 0. 2(2), 27–38. DOI: https://doi.org/10.51214/bocp.v2i2.33
Hidayah, N. dan M. R. (2013). Cyber counseling Kognitif Behavioral di Malang Raya, Jawa Timur. Makalah Tidak Diterbitkan, ada pada penulis.
Ifdil, I., & Ardi, Z. (2013). Konseling Online Sebagai Salah Satu Bentuk Pelayanan E- konseling. Jurnal Konseling Dan Pendidikan. 1, 15–21. DOI: https://doi.org/10.29210/1400
Kirana, D. L. (2019). Cyber Counseling Sebagai Salah Satu Model Perkembangan Konseling Bagi Generasi Milenial. Al-Tazkiah: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 8(1), 51-63. DOI: https://doi.org/10.20414/altazkiah.v8i1.1101
Kraus, R. et al. (2011). A Handbook for Mental Health Professionals. India: Elsevier Inc.
McLeod, J. (2006). Pengantar Konseling: Teori dan Studi Kasus. (Diterjemahkan oleh A. K. Anwar). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Mulyatiningsih, R. (2015). Konseling melalui Dunia Maya (Cyber counseling). Kompasiana.
Panjaitan, P., & Prasetya, A. (2017). Pengaruh Social Media Terhadap Produktivitas Kerja Generasi Millenial (Studi Pada Karyawan PT. Angkasa Pura I Cabang Bandara Internasional Juanda). Jurnal Administrasi Bisnis, 48(1), 173–180. http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/view/1884
Pasmawati, H. (2016). Cyber counseling Sebagai Metode Pengembangan Layanan Konseling Di Era Global. Jurnal Ilmiah Syi’ar, 16(2), 24–54.
Pedhu, Y. (2014). Model konseptual. Psiko Edukasi, 12(2), 78–89.
Prahesti, Y. (2017). Pengembangan Website Konseling Online Untuk Siswa di Sma Negeri 1 Gresik Yunita Prahesti Bambang Dibyo Wiyono , S . Pd ., M . Pd. Jurnal BK UNESA, 7(3).
Prasetiawan, H. (2016). Cyber counseling Assisted with Facebook Cyber counseling Assisted With Facebook To Reduce Online Game AddICTion. Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan Dan Konseling, 6(1), 28–32. DOI: https://doi.org/10.24127/gdn.v6i1.409
Prasetya, A. F. (2017). Model Cybercounseling : Telaah Konseling Individu Online Chat-Asynchronous Berbasis Aplikasi Android. Prosiding Seminar Bimbingan Dan Konseling, 1(1), 31–38. http://pasca.um.ac.id/conferences/index.php/snbk/article/view/204
Primada, O. & Ayun, Q. (2015). Fenomena Remaja Menggunakan Media Sosial dalam Membentuk Identitas. 3(2). DOI: https://doi.org/10.12928/channel.v3i2.3270
Pujiyanti, A. (2018). Pengembangan Model Cyber counseling Berbantuan Facebook Untuk Meningkatkan Efektivitas Layanan Informasi Karier Di Sma Negeri 1 Semarang. Prosiding, 22.
Shaw, H. E., & Shaw, S. F. (2006). Critical Ethical Issues in Online Counseling: Assessing Current Practices With an Ethical Intent Checklist. Journal of Counseling & Development, 84(1), 41–53. https://doi.org/10.1002/j.1556-6678.2006.tb00378.x DOI: https://doi.org/10.1002/j.1556-6678.2006.tb00378.x
Soran. (2014). Mengetahui Pengertian Website Dan Jenisnya - Pengertian Apapun. http://www.pengertianku.net/2014/09/mengetahui-pengertian-website-dan-jenisnya.html
Sukardi, D. K. (2008). Pengantar Pelaksanaan Program BK di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Sutijono, S., & Farid, D. A. M. (2018). Cyber counseling di Era Generasi Milenial. Sosiohumanika, 11(1), 23.
Downloads
Published
Issue
Section
License
In order to be accepted and published by Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, the author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript the author(s) agreed to the following terms:
The copyright of received articles shall be assigned to Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling. The intended copyright includes the right to publish articles in various forms (including reprints). Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling maintain the publishing rights to the published articles.
Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling with an acknowledgement of initial publication to this journal.
Author sent the copyright transfer form (here) to the journal.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.