Efektivitas pembelajaran kooperatif learning tipe jigsaw Dan TGT ditinjau dari kemampuan berpikir tingkat tinggi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) apakah ada perbedaan model pembelajaran cooperative learning tipe Jigsaw dan TGT terhadap hasil belajar Fisika. (2) apakah ada perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi dan kemampuan berpikir tingkat rendah terhadap hasil belajar Fisika. (3) adakah interaksi antara model pembelajaran cooperative learning tipe Jigsaw dan TGT dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi terhadap hasil belajar fisika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Wungu dengan sampel kelas VIII G dan H. Teknik pengambilan sampel adalah teknik cluster random sampling.Pengujian persyaratan menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi (anava) dua jalan dengan sel tak sama, sebagai tindak lanjut dari analisis variansi dilakukan uji scheffe. Hasil penelitian dengan = 5% menunjukan bahwa: (1) tidak ada perbedaan pengaruh penggunaan model pembelajaran tipe Jigsaw dan TGT (Teams Games Tournament) terhadap hasil belajar Fisika dengan Fobs(0,51) < Ftabel(4,17). (2) ada perbedaan kemampuan berpikir tinggi dan kemampuan berpikir tingkat rendah terhadap hasil belajar Fisika dengan Fobs(4,86) > Ftabel(4,17). (3) tidak interaksi antara model pembelajaran Jigsaw dan model pembelajaran tipe Jigsaw dan TGT (Teams Games Tournament) dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi dengan Fobs(0,06) < Ftabel(4,17).
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract has been read : 694 timesPDF file viewed/downloaded: 0 times
DOI: http://doi.org/10.2573/snpf.v0i0.1691
Refbacks
- There are currently no refbacks.