Kesesuaian aspek kebahasaan BSE bahasa Indonesia SMP terhadap standar isi
Main Article Content
Abstract
Terobosan luar biasa yang dilakukan pemerintah dalam penerapan K-13 ini adalah Buku Sekolah Elektronik (BSE). BSE pun diperbolehkan untuk dicetak dan diperbanyak tanpa membayar royalti ke pemerintah. BSE diberikan secara masif. Semua sekolah bisa mengaksesnya. Penelitian bertujuan untuk melihat sejauh mana kekurangan, terutama pada aspek kebahasaan, dalam BSE Bahasa Indonesia kelas VII Kurikulum 2013. Terdapat 3 aspek kebahasaan yang dinilai dari sebuah buku teks, yaitu (1) aspek kesesesuaian dengan tingkat perkembangan peserta didik; (2) komunikatif; dan (3) keruntutan dan kepaduan paragraf. Pada aspek kesesuaian dengan tingkat perkembangan peserta didik hasil penelitian memperlihatkan bahwa di BSE Bahasa Indonesia kelas VII ditemukan 30 kata yang tidak sesuai dengan perkembangan intelektual peserta didik. Peserta didik tidak mampu memahami kata-kata tersebut adalah karena mereka tidak biasa atau tidak pernah melihat atau mendengar kata-kata tersebut. Pada penilaian aspek komunikatif di buku ini ditemukan: (1) permasalahan tentang makna ganda (tidak jelas) kalimat; (2) kesalahan tanda baca; (3) dan inkonsistensi. Pada penilaian aspek keruntutan dan kesatuan gagasan ditemukan masalah: (1) tidak adanya hubungan antara subbab dengan subbab sebelum dan sesudahnya; (2) pengulangan kalimat yang tidak perlu; (3) dan hubungan antarkalimat yang membingungkan.
Downloads
Article Details
References
BSNP. (2006). Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan
BSNP. (2014). Instrumen Penilaian Buku Teks Pelajaran Tahun 2014. BSNP-indonesia.org /?p=1340 (diakses pada tanggal 17 Juni 2017, pukul 11:00)
Depdiknas. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Depdiknas
Depdiknas. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional
Hornby, A.S. (1987). Oxford Advanced Learners Dictionary of Current English. United Kingdom: Oxford University Press
Krippendorff, K. (1993). Analisis Isi Pengantar Teori dan Metodologi. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Moleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Syah, M. (2004). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya
Sugiantomas, A., & Wigunawan, K. (2015). ANALISIS BUKU TEKS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA SEKABUPATEN KUNINGAN DALAM MENJABARKAN SK/KD DILIHAT DARI KEILMUAN KEBAHASAAN DAN KESASTRAAN INDONESIA. Jurnal Fon, 3(2).
Undang-undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional