Revitalisasi dan Konservasi Permainan Anak Tradisional Sebagai Strategi Pengembangan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Banyumas
DOI:
https://doi.org/10.25273/gulawentah.v5i2.6853Keywords:
traditional children's gamesAbstract
Kabupaten Banyumas sangat kaya akan potensi wisata, namun potensi tersebut baru dinikmati oleh segelintir orang. Oleh karena itu, tujuan umum penelitian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pengembangan pariwisata. Tujuan khususnya adalah melakukan inventori terhadap berbagai permainan anak tradisional di Kabupaten Banyumas untuk dijadikan pangkalan data dalam pengembangan kepariwisataan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Sasaran penelitiannya adalah seniman, budayawan dan para pamong budaya. Hasil penelitian menemukan bahwa di Kabupaten Banyumas terdapat banyak permainan anak tradisional, baik yang memiliki unsur tembang dan kesenangan, olah fikir maupun olahraga dan ketangkasan. Ragam permainan anak tradisional tersebut sebagian besar berada di ambang kepunahan karena tergilas oleh terpaan globalisasi berupa menjamurnya mainan dan permainan anak modern. Selain itu, Pemkab Banyumas belum melakukan upaya serius untuk melestarikan permainan anak tradisional. Kesimpulannya, revitalisasi permainan anak tradisional menjadi aset wisata, bisa menjadi salah satu strategi untuk melestarikan permainan anak tradisional sekaligus mengembangkan wisata Banyumas. Revitalisasi dimulai dengan inventori dan dokumentasi ragam permainan anak tradisional, mensosialisasikannya dan menjadikannya sebagai atraksi wisata.
Downloads
References
Anggita, G. M. (2019). Eksistensi Permainan Tradisional sebagai Warisan Budaya Bangsa. JOSSAE : Journal of Sport Science and Education, 3(2), 55–59. https://doi.org/10.26740/jossae.v3n2.p55-59
Atika Rahmi, S. (2016). Pembangunan Pariwisata Dalam Perspektif Kearifan Lokal. Reformasi.
Bakti, I., Sumartias, S., Damayanti, T., & Nugraha, A. R. (2018). Pengembangan Model Komunikasi Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal di Kawasan Geopark Pangandaran. Jurnal Kajian Komunikasi, 6(2), 217. https://doi.org/10.24198/jkk.v6i2.18459
Dharmamulya. (2008). Permainan Tradisional Jawa (I). Yogyakarta: Kepel Press.
Hanif, M. (2016). Local Wisdom of the Community in Handling Mental Retardation People (A Case Study of “Kampung Idiot†in Sidoharjo Village, Jambon District, Ponorogo Regency). Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 4(3), 242–248. Retrieved from http://journal.ipb.ac.id/index.php/sodality/article/view/14433/10701
Komariah, N., Saepudin, E., & Yusup, P. M. (2018). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pariwisata Pesona, 3(2), 158–174. https://doi.org/10.26905/jpp.v3i2.2340
Kusumastuti, R. D., & Priliantini, A. (2017). Dieng Culture Festival: Media Komunikasi Budaya Mendongkrak Pariwisata Daerah. Jurnal Studi Komunikasi (Indonesian Journal of Communications Studies), 1(2), 163–185. https://doi.org/10.25139/jsk.v1i2.182
Lacksana, I. (2017). Kearifan Lokal Permainan Congklak Sebagai Penguatan Karakter Peserta Didik Melalui Layanan Bimbingan Konseling Disekolah. Satya Widya, 33(2), 109–116. https://doi.org/10.24246/j.sw.2017.v33.i2.p109-116
Listyaningrum, D. (2018). Gulawentah: Jurnal Studi Sosial Pengaruh Permainan Tradisional Gobak Sodor Terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas III SDN 01 Manguharjo Kota Madiun. Gulawentah, Jurnal Studi Sosial, 3(2), 108–112. https://doi.org/10.25273/gulawentah.v3i2.3463
Milles, M. B., Huberman, M. A., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis A methods Sourcebook Edition 3 (Terjemahan Tjetjep Rohindi Rohidi). Sage Publications, Inc.
Nuriman, R., Kusmaedi, N., & Yanto, S. (2016). Pengaruh Permainan Olahraga Tradisional Bebentengan terhadap Kemampuan Kelincahan Anak Usia 8-9 Tahun. Jurnal Terapan Ilmu Keolahragaan, 1(1), 29–33. https://doi.org/10.17509/jtikor.v1i1.1550
Samsiyah, S., Hanif, M., & Parji, P. (2020). Peningkatan Sopan-Santun dan Disiplin melalui Tembang Dolanan pada Siswa TKIT Al Furqon Maospati Magetan. Gulawentah:Jurnal Studi Sosial, 5(1), 40. https://doi.org/10.25273/gulawentah.v5i1.6631
Saputra, N. E., & Ekawati, Y. N. (2017). Permainan Tradisional Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Dasar Anak. Psikologi Jambi, 2(2), 48–54.
Sugiyarto, S., & Amaruli, R. J. (2018). Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal. Jurnal Administrasi Bisnis, 7(1), 45–52. https://doi.org/10.14710/jab.v7i1.22609
Wulansari, B. Y. (2017). Pelestarian Seni Budaya Dan Permainan Tradisional Melalui Tema Kearifan Lokal Dalam Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah Dan Sekolah Awal), 2(1), 1–11. https://doi.org/10.24269/jin.v2n1.2017.pp1-11