BOOTSTRAPPING DETERMINASI FAKTOR TRANSFORMASI DIGITAL DAN WORK ARRANGEMENT FLEXIBILITY TERHADAP KINERJA PEGAWAI

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan tujuan untuk mengetahui determinasi faktor transformasi digital dan work arrangement flexibility terhadap kinerja pegawai Mal Pelayanan Publik Kota Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif guna mengetahui hubungan dan pengaruh variabel bebas dan terikat. Penelitian ini dilaksanakan di Mal Pelayanan Publik Kota Samarinda, Kalimantan Timur dengan sampel pegawai berjumlah 54 orang. Pengumpulan data diperolen dengan kuesioner yang disebarkan kepada 54 orang, dokumentasi serta studi kepustakaan. Alat analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji Normalitas Data, Bootstrapping, analisis Korelasi Product Moment, analisis Korelasi Parsial, dan analisis Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa transformasi digital dan Work arrangement flexibility memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hasil temuan tersebut dapat diketahui bahwa transformasi digital harus dikembangkan/diperluas pada instansi terkhususnya pada jenis-jenis layanan yang masih mensyaratkan pengajuan dokumen-dokumen tercetak. Oleh karena itu, Work Arrangement Flexibility perlu diperluas agar tetap mampu menilai atau mengukur kinerja pegawai di badan/instansi yang ada.