Penerapan Model Pembelajaran Menyimak Tipe Bisik Berantai Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas III SDN Milangsari 2 Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan

Authors

DOI:

https://doi.org/10.25273/wjpm.v2i1.15543

Keywords:

Listening, Chain Whisper, Indonesian

Abstract

This research is descriptive qualitative aims to reveal facts, circumstances, phenomena, variables, and circumstances regarding the learning model of listening to whispers in a chain. Descriptive qualitative research interprets and tells data related to the current situation, attitudes and views that occur in society, the contradiction of two or more circumstances, the relationship between variables, differences between facts, the influence of a condition and others. The results of research related to the problems that exist in the application of listening to the type of whisper chain are: 1. The application of the learning model of listening to whispers in a chain, to the lesson plans in accordance with scientific principles, which include, among others, in the implementation based on the results of observations: the results obtained (a) the teacher in delivering the introduction in learning obtained a % score of 96.00% with a very good category; (b) the core activities carried out in learning to listen to the type of whispering chain obtained a score of 96% with a very good category; (c) in closing the learning, the results obtained are 92% in the very good category, and (d) overall in learning activities, the total score is 92.67%, with a very good classification. 2. Cognitive Learning Outcomes: Cognitive assessment of the results if the KKM is determined as 75, this means that there are 3 students who have not completed their studies or 16.67%, (acquisition value < KKM or KBM), and 15 students or 83 students who have completed their studies. ,33% (scoring > KKM or KBM. 3.                 The problems encountered in learning to listen: One of the shortcomings of the results of this study are (a) students still do not perceive the whisper-chained listening learning model as a need to organize learning, (b) the lack of student experience in using chain-whisper learning models; (c). In a chain whisper, they cannot ask the words to be repeated (d) Students are not easy to concentrate on the words that are whispered to them.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adriana. D. (2013). Tumbuh Kembang & Terapi Bermain Pada Anak.Jakarta: Selemba Medika.

Agung Budi Kurniawan & Saptanto Hari Wibawa. (2014). Pelatihan Pengajaran Micro Teaching. Surakarta : Oase Pustaka.

Akhadiah dkk.(2016) .Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Arikunto, (2003). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Barus (2018) Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Menyimak Bahasa Indonesia Di Sekolah, http://digilib.unimed.ac.id/1000/1/FullText.pdf

Djiwandono, Soernadi. (2011). Tes Bahasa Pegangan Bagi Pengajar Bahasa. Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Dwijawiyata.(2013). Mari Bermain. Yogyakarta: Kanisius.

Fadhillah, M. (2017). Buku Ajar Bermain Dan Permainan Anak Usia Dini. Jakarta, Kencana.

Harjanto. (2005). Perencanaan Pengajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ike Lovita, dkk (2021) , Studi Permainan Bisik Berantai Dalam Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini, yang dimuat dalam jurnal JCE (Journal of Childhood Education) Vol. 5 No. 1 Tahun 2021.

Kartono, dan Halidjah, (2013) Peningkatan Kemampuan Menyimak Menggunakan Teknik Permainan Berbisik Berantai di Kelas V Sekolah Dasar Negeri 19 Sungai Pinyuh, (Artikel Penelitian pada Universitas Tanjung Pura Pontianak: Pontianak, 2013),

KBBI, (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). [Online] Available at: http://kbbi.web.id/rehabilitasi [Diakses 21 Desember 2020].

Madjid, Abdul. (2016). Pengembangan Kinerja Guru Melalui : Kompetensi, Komitmen dan Motivasi Kerja, Jogyakarta, Samudra Biru.

Madjid., Abdul (2016). Strategi Pembelajaran. Bandung : PT Remaja. Rosdakarya.

Madya, Suwarsih. (2006). Teori dan Taktik Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Alfabeta.

Meilinda, Lina Dkk (2019) Kesulitan Menyimak dan Strategi Mahasiswa dalam Memahami Bagian Listening Comprehension pada Tes TOEIC,Jurnal Bahasa Inggris Terapan, Vol. 5/ Nomor 1/ April 2019.

Moleong, Lexy J. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Mujib dan Rahmawati,(2011) Metode Permainan-Permainan Edukatif dalam Belajar Bahasa Arab. Yogyakarta: Diva Press.

Mulyasa. (2014) Manajemen PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mutiara Ernanda Putri, (2021), Pengaruh Bermain Pesan Berantai Terhadap Keterampilan Menyimak Anak Usia 5-6 Tahun di PAUD Salsabila Kecamatan Medan Marelan, dalam Jurnal Bunga Rampai Usia Emas Vol. 7 No. 1 Juni 2021.

Naisaban, L. (2003). Psikologi Jung : Tipe Kepribadian Manusia dan Rahasia Sukses dalam Hidup (Tipe Kebijaksanaan Jung). Jakarta : PT. Grasindo.

Nani, Dkk (2019) Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas V SDN 12 Singkawang, Journal Of Educational Review And Research Vol. 2 No. 1, July 2019: 55 – 62.

Nurbudiyani, (2013) Pelaksanaan Pengukuran Ranah Kognitif, Afektif, Dan Psikomotor Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Iii Sd Muhammadiyah Palangkaraya, Anterior Jurnal, Volume 13 Nomor 1, Desember 2013, Hal 88 – 93.

Nurgiantoro, Burhan (2013). Penilaian Pembelajan Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.

Nurgiyantoro (2010). Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.

Nurhalimah (2020) Penerapan Teknik Cerita Berantai Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Iii Sdn 136 Pekanbaru,jurnal Primary: jurnal pendidikan guru sekolah dasar,Volume 9 nomor 3 Juni 2020, Issn:

Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Bandung: Citra Umbara.

Purwanto, Ngalim (2014). Evaluasi Hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Putri, Delia (2018) Penerapan Metode Game “Bisik Berantai†Dalam Meningkatakan Keterampilan Menyimak Pada Siswa Sekolah Dasar, termuat pada Indonesian Journal of Basic Education p-ISSN 2615-5796 Vol. 1 Nomor 2 Juli 2018.

Riskiyah. (2011). Peningkatan Kompetensi Menulis Melalui Cerita Berantai dengan Gambar Seri bagi Siswa Kelas 1 SDN Ellak Laok IV Kecamatan Lenteng (PTK). Jakarta: Jurnal Cendekia.

Rosa, Friska Octavia. (2015). Analisis Kemampuan Siswa Kelas X pada Ranah Kognitif, Afektif dan Psikomotorik. Jurnal Fisika dan Pendidika Fisika, OMEGA. Vol.1 No.2 (2015). 24-28.

Rusman, (2010). Model Model Pembelajaran. Bandung: Rajawali Pers,

Rusman. (2014). Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Rajawali Pers. Jakarta.

Sagala, Syaiful. (2011). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Saminanto. (2010). Ayo Praktik PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Semarang: Rasail Media Grup.

Sanjaya, Wina (2006) Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. (Jakarta: Kencana Prenada Media.

Subana dan Sunarti, (2011) Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia : Sebagai Pendekatan, Metode Teknik, dan Media Pengajaran, Bandung: Pustaka Setia.

Sugiyono.(2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta.

Suharsimi Arikunto Dkk. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Sukmadinata, dan Syaodih. (2012). Kurikulum & Pembelajaran Kompetensi. Bandung: PT Refika Aditama.

Suprijono, Agus. (2011). Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Susanto, Ahmad. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada. Media Group

Suyatno. (2004). Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya: SIC.

Tarigan.(2018). Menyimak Sebagai Suatu Ketrampilan . Bandung: Angkasa.

Widyanti, Hilda Dkk (2018) Meningkatkan Kemampuan Berbicara Melalui Permainan Pesan Berantai Pada Anak Usia Dini Di Tk Rian Kumarajaya, Jurnal Ceria Vol.1 | No.1 | Januari 2018.

Widyanti, Hilda, Dkk (2019), , Meningkatkan Kemampuan Berbicara Melalui Permainan Pesan Berantai Pada Anak Usia Dini Di Tk Rian Kumarajaya, dalam jurnal Certia, Vol.2 | No.3 | Mei 2019, ISSN : 2614-63

Downloads

Published

2023-01-31

Issue

Vol. 2 No. 1 (2023)

Section

Articles

License

Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:

 

Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. This permits anyone to copy, redistribute, remix, transmit and adapt the work provided the original work and source is appropriately cited.

This means:
Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner are required to cite the original source, including the author's names, Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner as the initial source of publication, year of publication, volume number, issue, and Digital Object Identifier (DOI); (2) Authors grant Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner the right of first publication. Although authors remain the copyright owner.