Analisis penerapan prinsip-prinsip latihan terhadap peningkatan kondisi fisik atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah tahun 2017/2018

Khalida Nawa Aprilia

Abstract


Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar peningkatan kondisi fisik atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah dengan menerapkan prinsip-prinsip latihan. Adapun jenis prinsip-prinsip latihan tersebut yaitu prinsip individual, prinsip spesifikasi, prinsip overload, prinsip progresif, prinsip reversibility, dan prinsip recovery. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Subyek dalam penelitian ini adalah atlet dan pelatih PPLOP Bulu tangkis Jawa Tengah yang terdiri dari 2 pelatih dan 4 atlet putra dan 4 atlet putri. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Hasil observasi dan wawancara dengan pihak-pihak terkait menunjukan bahwa PPLOP Bulu tangkis Jawa belum menggunakan keseluruhan prinsip-prinsip latihan dalam penerapaan program latihannya, yaitu pada prinsip recovery dan overload. (2) Peneliti melakukan perbaikan program latihan kondisi fisik dengan cara memasuka prinsip recovery dan overload pada program latihan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah, itu berarti keseluruhan prinsip latihan telah diterapkan pada program latihan tersebut. (3) Hasil peningkatan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah tahun 2017/2018 setelah mendapatkan perbaikan pada program latihan fisik melalui prinsip overload dan prinsip recovery adalah sebagai berikut: Analisis data tes awal dan tes akhir dengan db = N - k = 8 - 1 = 7 dan taraf signifikansi 5%, angka batas penolakan hipotesis nol dalam t-tabel adalah 2.37 dan t-hitung adalah 9.23, maka thitung> ttable  yang berati terdapat perbedaan yang signifikan pada tes awal dan tes akhir pada perbaikan kondisi fisik atlet PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah tahun 2017/2018 dengan peningkatan sebesar 12.412%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil analisa menunjukan bahwa penerapan prinsip-prinsip latihan belum sepenuhnya diterapkan pada PPLOP bulu tangkis Jawa Tengah, yaitu pada prinsip recovery dan overload. Penerapan prinsip-prinsip latihan mempengaruhi peningkatan hasil dari latihan kondisi fisik Atlet bulu tangkis PPLOP Jawa Tengah.

Keywords


bulu tangkis; kondisi fisik; dan prinsip latihan.

Full Text:

PDF

References


Argasasmita, H. (2007). Teori kepelatihan dasar. Jakarta: Kementrian Negara Pemuda dan Olahraga.

Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.

Aristanto, S. (1992). Pola dasar pembinaan bulu tangkis. Kudus: Djarum Kudus.

Badriah., Lailatul., & Dewi. (2002). Fisiologi olahraga. Bandung: Pustaka Ramadhan.

Balaey, J. A. (1986). Pedoman atlet teknik peningkatan ketangkasan dan stamina. Semarang: Bahasa Prise.

Bompa, T. O. (1990). Theory and methodology of training. Debuque, Iowa: Kendall/Hunt Publishing Company CP.

Brinkerhoff, R. O., Brethower, D.M., Hluchyj, T., & Nowakowski, J. R. (1983). Program Evaluation, a Practitioner’s Guide for Trainer & Educator, Boston USA: Kluwer-Nijhoff Publishing.

Creswell., & John, W. (1994), research design, Qualitative & Quantitative Approaches, California USA: Sage Publication.

Fox, E. L., Bowers, R. W., & Foss, M.L. (1988). The physiological basic of physical education and athletics. New York: Sounders College Publishing.

Grice, T. (2002). Petunjuk praktis bermain bulu tangkis untuk pemula dan lanjut. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Hadi, S. (1995). Metodologi research jilid IV. Yogyakarta: Andi Offset.

Harsono. (1988). Coaching dan aspek-aspek psikologis dalam coaching. Jakarta: PT. Dirjen Dikti P2LPT.

Irianto, D. P. (2002). Dasar kepelatihan. Jogjakarta: FIK. UNY.

Lutan, R. (2000). Dasar-dasar kepelatihan. Jakarta: Departemen Pendidikandan Kebudayaan.

Moloeng. & Lexy, J. (2005). Metodologi penelitian kuantitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nossek. & Josef. (terjemahan Furqon). (1995). “ general of training (teori umum latihan)”. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Poole, J. (2005). Belajar bulu tangkis. Bandung: CV. Pionir Jaya.

Purnama, S. K. (2002). Paedagogia (jurnal penelitian pendidikan edisi khusus olahraga). Surakarta: FKIP UNS.

Royse, D., Thyer, B. A., Padgett, D. K., & Logan, T. K., 2006, program evaluation, an introduction, fourth edition, Belmont USA: Thomson Brooks/Cole.

Sajoto, M. (1988). Pembinaan kondisi fisik dalam olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.

Subardjah, H. (1999). Bulu tangkis. Jakarta: Depdikbud.

Sudjarwo. (1995). Ilmu kepelatihan. Surakarta: FKIP UNS.

Sugiarto, I. (2002). Total badminton. Solo: CV. Setyaki Eka Anugrah.

Sugiyanto. (1995). Metodologi penelitian. Surakarta: UNS Press.

Sukadiyanto. (2002). Pengantar teori dan metodologi melatih fisik. Yogyakarta: PKO FIK UNY.

Sunarno, A., & Sihombing S. D. (2011). Metode penelitian keolahragaan. Penerbit Yuma Pustaka.

Tohar. (1992). Olahraga pilihan bulu tangkis. Semarang: IKIP Semarang Press.


Article Metrics

Abstract has been read : 9446 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jpos.v1i1.2210

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.