MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL

Amarizki Purwa Kusuma, Mudhofir Abdulllah

Abstract


Abstract Early childhood education is basically education organized with the aim of facilitating the growth and development of students as a whole which emphasizes the development of all aspects of their personality. One aspect of development that must be the full attention of both teachers and parents is social development. The social aspect needs to be developed because basically every student will need help from others and will live as a social human being, but in reality there are still many students who cannot socialize with other people. The alternative to overcome these problems is to use traditional games as an alternative in improving social skills in children. The application of this traditional game will train children to interact with friends and the environment around children at school because through traditional games children will be more happy in interpreting what is taught by the teacher. This research was conducted at RA Assalam Wonorejo with descriptive qualitative research methods. The results showed that through traditional games it can help children to understand and obey the rules, children can be patient to wait their turn with other friends, and interactions between groups go well.

Abstrak Pendidikan anak usia dini pada hakikatnya adalah pendidikan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan peserta didik secara menyeluruh yang menekankan pada pengembangan seluruh aspek kepribadiannya. Salah satu aspek perkembangan yang harus menjadi perhatian penuh dari pihak guru maupun orang tua adalah perkembangan sosial. Aspek sosial perlu dikembangkan karena pada dasarnya setiap peserta didik akan memerlukan bantuan orang lain dan akan hidup menjadi manusia sosial, namun dalam kenyataannya masih banyak peserta didik yang tidak dapat bersosialisasi dengan orang lain. Adapun alternatif untuk mengatasi masalahmasalah tersebut adalah dengan menggunakan permainan tradisional sebagai alternatif dalam meningkatkan keterampilan sosial pada anak. Penerapan permainan tradisional ini akan melatih anak untuk berinteraksi dengan teman dan lingkungan sekitar anak di sekolah karena melalui permainan tradisional anak akan lebih sennag dalam memaknai suatu hal yang diajarkan oleh guru. Penelitian ini dilakukan di RA Assalam Wonorejo dengan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui permainan tradisional dapat membantu anak untuk paham dan taat denan aturan, anak dapat sabar untuk menunggu giliran dengan teman yang lain, dan interaksi antar kelompok berjalan dengan baik 


Keywords


social skills; traditional games; keterampilan sosial; permainan tradisional

Full Text:

PDF

References


Dharmamulya, S. (2008). Permainan

Tradisional Jawa: Sebuah Upaya

Pelestarian, 3rd ed. Yogyakarta:

Kepel Press

Fatimah, E. (2006). Psikologi

Perkembangan Peserta Didik.

Bandung: CV. Pustaka Setia

Latifah Permatasari Fajrin, Subar

Junanto, dst. Implementasi

Pendidikan pada Anak Usia Dini.

PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan

Anak Usia Dini. Vol 03, No. 02,

-82

Moleong, L. J. (2012). Metodologi

Penelitian Kualitatif. Bandung:

Remaja Rosdakarya.

Mulyani, Novi. 2016. Super Asyik

Permainan Tradisional Anak

Indonesia. Yogyakarta: DIVA

Press

Mutiah, D. (2012). Psikologi Bermain

Anak Usia Dini. Jakarta: Prenada

Media Group

Ni Nyoman Darminiasih, Istri Ngurah

Marhaeni. (2014). Penggunaan

Metode Bermain Permainan

Tradisional dalam Upaya

Meningkatkan Kemampuan

Berbahasa dan Sosial Emosional

Anak Kelompok B TK Sebana Sari.

E-journal Program Pascasarjana

Universitas Pendidikan Ganesha, 4.

Nurlaila. (2004). Pendidikan Anak Usia

Dini untuk Mengembangkan

Multipel Intelegensi. Dharma

Graha Group

Prastowo, A. (2012). Metode Penelitian

Kualitatif dalam Perspektif

Rancangan. Yogyakarta: Ar-Ruzz

Media

Purwanto. (2011). Evaluasi Hasil

Belajar. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar

Subar Junanto, L. P. (2018). Evaluasi

Program Standar Kompetensi

Lulusan Al Quran (SKL Al

Quran) Di Jurusan Pendidikan

Islam Anak Usia Dini Fakultas

Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan

IAIN Surakarta Tahun 2017. At

Tarbawi, 1-11.

Subar Junanto, N. A. (2018). Evaluasi

Program Pembelajaran di PAUD

Inklusi dengan Model Context,

Input, Process, and Product

(CIPP). INKLUSI: Journal of

Disability Studies , 179-194.

Sujiono, Y.N. (2010). Bermain Kreatif

Berbasis Kecerdasan Jamak.

Jakarta: PT Indeks

Sukmadinata, N. S. (2015). Metode

Penelitian Pendidikan. Bandung:

PT Remaja Rosdakarya.

Suwartono. (2014). Dasar-dasar

Metodologi Penelitian. Yogyakarta:

CV Andi Offset.


Article Metrics

Abstract has been read : 1807 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jcare.v8i2.8568

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Care published by UNIVERSITAS PGRI MADIUN.
PE has ISSN: 2355-2034 (printed) & ISSN: 2527-9513 (online)

Creative Commons License
Jurnal Care by E-JOURNAL UNIVERSITAS PGRI MADIUN is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats