Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menganyam Pada Anak Kelompok B di RA Perwanida Demangan Kota Madiun

Eny Noer Rochmatin

Abstract


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam pada anak kelompok B RA Perwanida Demangan Kota Madiun.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart dan dilakukan dalam 2 siklus, setiap siklus terdiri dari 3 pertemuan. Subjek penelitian adalah 18 anak, yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Objek penelitian ini berupa pengembangan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan motorik halus anak meningkat melalui kegiatan menganyam yakni dalam aspek kecermatan anak pada kondisi awal sebesar 27,78% atau 5 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 44,44% menjadi 72,22% atau 13 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 22,22% menjadi 94,44% atau 17 anak. Keterampilan anak pada kondisi awal sebesar 22,22% atau 4 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 38,89% menjadi 61,11% atau 11 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 27,78% menjadi 88,89% atau 16 anak. Kecepatan anak pada kondisi awal sebesar 27,78% atau 5 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 27,77% menjadi 55,55% atau 10 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 27,78% menjadi 83,33% atau 15 anak. Penelitian ini dihentikan sampai siklus II karena sudah memenuhi indikator keberhasilan penelitian yaitu sebesar 81%. Pada siklus I kegiatan menganyam dilakukan dengan menggunakan kertas origami dan model anyaman tunggal, sedangkan pada siklus II menggunakan spon ati dan model anyaman ganda. Langkah pembelajaran dalam penelitian ini yaitu guru menyiapkan lungsi (alas) dan pakan (helaian) dengan bentuk sesuai tema, kemudian guru memberi contoh cara menganyam dan anyaman dibagikan kepada anak.


Keywords


motorik halus; menganyam

Full Text:

PDF

References


Aisyah, S. (2008). Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan AUD. Jakarta: Universitas Terbuka.

Arikunto, S. (2005). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

________. (2006). Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Bumi Aksara.

________. (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Christianti, M. TT. Bab IV Menganyam Untuk Anak Usia Dini. Diakses dari http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Martha%20Christianti,%20 M.Pd./Bab%20VI.pdf.

Depdiknas. (2003). Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas. Jakarta: Dikdasmen.

________. (2010). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: DirjenManajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.

________. (2007). Pedoman Pembelajaran Bidang Pengembangan Fisik Motorik di TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Hidayati, Z. (2010). Anak Saya Tidak Nakal Kok. Jakarta: PT Bintang Pustaka.

Hurlock, EB. (1978). Perkembangan Anak.(Terjemahan: Med Meitasari Tjandrasa dan Muchichah Zarkasih). Jakarta: Erlangga.

Jamaris, M. (2006). Perkembangan dan Pengembangan Anak Usia Taman Kanak. Jakarta: PT Grasindo.

Magill, RA. (1989). Motor Learning Concepts and Applications. USA:C. Brown Publishers.

Pamadhi, H. dkk. (2008). Seni Keterampilan Anak. Jakarta: Universitas Terbuka.

Purwanto. (2011). Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rudyanto, Y. (2005). Pembelajaraan Kooperatif untuk Meningkatkan Keterampilan Anak TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Samsudin. (2007). Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Litera Prenada Media Group.

Sanjaya, W. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana.

Santrock, J.W. (2007). Perkembangan Anak. Alih Bahasa: Meitasari Tjandrasa dan Muchichah Zarkasih. Jakarta: Erlangga.

Suharjono. (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Sujiono, B. (2005). Pengembangan Metode Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka.

Sukamti, E.R. (2007). Diktat Perkembangan Motorik. Yogyakarta: FIK Universitas Negeri Yogyakarta.

Sumanto. (2005). Pengembangan Kreativitas Seni Rupa Anak TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Sumantri. (2005). Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Susilowati. (2012). Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia Dini Menggunakan Kirigami Pada Anak Kelompok B2 TK ABA Gendol Tempel Sleman. Skripsi. UNY

Suyanto, S. (2005). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Suwarsih Madya. (2007). Teori dan Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Alfabeta.

Tim Pusdi Dikdasmen Lemlit UNY. (2008). Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Wantah, M.J. (2005). Pengembangan Disiplin dan Pembentukan Moral Pada Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.


Article Metrics

Abstract has been read : 2417 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jcare.v5i1.3965

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Care published by UNIVERSITAS PGRI MADIUN.
PE has ISSN: 2355-2034 (printed) & ISSN: 2527-9513 (online)

Creative Commons License
Jurnal Care by E-JOURNAL UNIVERSITAS PGRI MADIUN is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats