Pembelajaran Tari Tradisional Indang (Dindin Badindin) untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Kasar Anak

Khairunnisa Khairunnisa, Emilia Fitri Harahap, Nabila Araminta, Hilda Zahra lubis

Abstract


Motorik kasar merupakan bagian dari kecerdasan majemuk yang berhubungan dengan kecerdasan kinestetik pada anak. Perkembangan motorik kasar pada anak usia dini dapat dikembangkan melalui berbagai kegiatan salah satunya kegiatan tari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran tari kreasi dindin Badindin pada anak dan juga untuk mengetahui proses pembentukan kemandirian anak melalui Kegiatan tari tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah field research dengan teknik pengumpulan data dari Wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian Data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang sudah dilakukan diperoleh hasil bahwa perkembangan kemandirian anak yang telah terjadi setelah dilakukannya Kegiatan tari kreasi dindin badindin dapat terbentuk sesuai dengan Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA) kemandirian anak usia 4-5 tahun yang terdiri dari 2 indikator pencapaian kemandirian yang Terdapat di TK. Dalam penelitian ini contoh dari terbentuknya kemandirian anak Yaitu anak mampu melakukan pekerjaannya sendiri, anak-anak memiliki inisiatif terdapat pekerjaan yang akan Mereka lakukan, dan anak juga mampu menyelesaikan tanpa dibantu orang lain.


Keywords


dindin badindin; motorik; tari kreasi

Full Text:

PDF

References


Ariyanti, T. (2016). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak The Importance Of Childhood Education For Child Development. Dinamika Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 8(1).

Delia, A. S., & Yeni, I. (2020). Rancangan Tari Kreasi terhadap Perkembangan Motorik Kasa Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(2), 1071–1079.

Erlangg Coker, A Cheryl. Motor Learning and Control for Practitioners. New York: McGraw-Hill, 2004.

Galiahuc David L, Understanding Motor Development in Children, New York: John willen and Sons, 1982.

Handewi, Juwita Alifana. 2020. “ Upaya Peningkatan Motorik Kasar Melalui Tari Tradisional Indang Badindin Pada Anak Kelompok B Di Raudhatul Athfal Darul Ulum Sukorambe Jamber “. Skripsi : IAIN Jamber.

Hasanah, Dwi Aprilia. 2018. ”Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Kegiatan Menari Kreasi Baru pada Anak Usia 5-6 Tahun Di TK Mutiara Bunda Jembangan Desa Kaling Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2017/2018”. Skripsi: Institut Agama Islam Negeri Salatiga.

Hasanah, U. (2016). Pengembangan kemampuan fisik motorik melalui permainan tradisional bagi anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak 5(1)

Helmida, U., et al. (2021). Pengaruh Tari Piring Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun di TK Tahfidz Al Munawarah Desa Kualu Nenas Kabupaten Kampar. Jurnal Pendidikan Tambusai 5(2): 2821- 2826.

Hurlock, Elizabeth B. Perkembangan Anak Jilid 1 Edisi keenam. Terjemahan oleh Meitasari.

Kustiyam, H. (2017). Penerapan Metode Permainan Tradisional Untuk Meningkatkan Kemampuan Kerjasama Pada Anak Kelompok B TK Candra Siwi Tama Kota Madiun. Jurnal Care, 5(1), 29–38.

Kusuma Purwa, A., & Abdullah Mudhofir. (2021). Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Melalui Permainan Tradisional. Jurnal Care, 8(2), 58–68.

Kholisoh, S. N. (2019) Pengembangan Kemampuan Berbicara Anak Melalui Cerita Nabi Muhammad Al Amin Di Kelompok A Ra Nurul Ummah Kenep Tahun Pelajaran 2018/2019, Institut Agama Islam Sunan Giri Bojonegoro.

Lestariani, L. P., Mahadewi, L. P. P., & Antara, P. A. (2019). Pengaruh model pembelajaran tari kreatif terhadap kemampuan motorik kasar kelompok b gugus i kecamatan banjar. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 7(2), 239.

Moeslichatoen. Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2004.

Mulyani, Novi. 2016. Pendidikan Seni Tari Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gava Media Press.

Nurlaila, M. O., Susari, H. D., & Anwar, R. N. (2022). Stimulasi orang tua untuk mengembangkan motorik halus anak usia dini. Seminar Nasional Sosial Sains, Pendidikan, Humaniora (Senassdra), 1, 787–790.

Pekerti, Widia. 2019. Metode Pengembangan Seni. Banten: Univeristas Terbuka. Rismayanthi, Cerika. 2013. Mengembangkan Keterampilan Gerak Dasar sebagai Stimulasi Motorik bagi Anak di Taman Kanak-Kanak melalui Aktivitas Jasmani, Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Vol 9.No 1. April.

Ranti,Ellen Tinako dan Siti Zubaidah. 2014. “ Implementasi Pembelajaran Tari Kreasi Dindin Badindin Untuk Membentuk Kemandirian Anak Kelompok A2”. Jurnal Of Islamic Early Chilhood Education.

Riswandi, F. N. (2021) Peningkatan kemampuan motorik kasar melalui pengembangan model permainan sirkuit anak usia 5-6 tahun. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini. 8(1), 66-78.

Rizka, A. D. M. (2020). Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Melalui Tari badui Pada Anak Kelompok B Di Tk Aba Ngabean 2 Temal. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(9), 107–108 Ilmi, G. S. F., Wulandari, R. S., & Novitasari, L. (2022). Peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun melalui tari semut. 1–10.

Romlah. (2017). Pengaruh motorik halus dan motorik kasar terhadap perkembangan kreatifitas anak usia dini. Jurnal Keguruan dan Пти Tarbiyah 2(2) 131-137.

Rosdiana, E. (2018). Meningkatkan kemampuan motorik kasar anak melalui tari kreasi tradisional mandahiling melayu di taman kanak-kanak al-muhsinin Pasaman barat. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 3(2), 96

Santrock, John W. Life Span Development, Terjemahan Bahasa Indonesia Edisi Lima. Jakarta: Erlangga, 2002.

Suprianti, U., & Yuntina, L. (2023). Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menjahit Pada Kelompok B TK Insan Aulia Madani Bekasi Di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Care, 10(2), 60–66.

Utami, Winda Trimelia. 2019. “Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Tari Tradisional anak-Kanak Sani Ashila Padang”. Jurnal Ilmiah Potensia. Vol. 4. Februari.

Wisra, Okta, and Farida Mayar. “Pembelajaran Seni Tari terhadap Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini.” Ensiklopedia of Journal 2.2 (2020).

Wulandari, R. T. (2017). Pembelajaran olah gerak dan tari sebagai sarana ekspresi dan apresiasi seni bagi anak usia dini Jurnal Pendidikan: 1-18.

Yetti, Elindra. (2017) Model pembelajaran tari pendidikan untuk meningkatkan kecerdasan kinestetik anak usia dini. Makassar LPP- Mitra Edukasi

Yusnita, Nuria Mulyani, Ita Paramita.. (2021). Hubungan antara riwayat stimulasi motorik kasar dengan. Emosi anak Jurnal ilmiah kesehatan. 10(1), 48-53.


Article Metrics

Abstract has been read : 54 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jcare.v11i2.20341

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Care published by UNIVERSITAS PGRI MADIUN.
PE has ISSN: 2355-2034 (printed) & ISSN: 2527-9513 (online)

Creative Commons License
Jurnal Care by E-JOURNAL UNIVERSITAS PGRI MADIUN is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats