PELANGGARAN KESANTUNAN BERBAHASA DALAM ACARA TALKPOD

Authors

  • Dorafatunisa Mardiyah Universitas Muhammadiyah Jember
  • Astri Widyaruli Anggraeni Universitas Muhammadiyah Jember
  • Dzarna Dzarna Universitas Muhammadiyah Jember

DOI:

https://doi.org/10.25273/widyabastra.v12i2.21540

Abstract

Penelitian ini menganalisis tuturan yang melanggar prinsip kesantunan berbahasa dalam acara talkshow pada kanal youtube  TALKPOD. Tujuan penelitian bermaksud mendeskripsikan jenis-jenis pelanggaran berbahasa, bentuk serta fungsi pelanggaran berbahasa yang terjadi dalam acara talkshow dalam kanal youtube TALKPOD. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari beberapa video TALKPOD, dengan subjek berupa tuturan yang melanggar kesantunan berbahasa yang ada dalam acara TALKPOD berbentuk transkip percakapan. Data diperoleh dengan menggunakan teknik simak, catat dan transkip data. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan saat proses pengumpulan data berlangsung sebelum mendeskripsikan temuan data yang diperoleh dengan keadaan sebenar-benarnya. Penelitian ini mengacu pada teori kesantunan oleh Leech Geoffrey yang terdiri dari 6 maksim. Hasil penelitian ditemukan beberapa pelanggaran pada video dalam acara TALKPOD di antaranya; a) maksim kearifan, b) maksim kedermawanan, c) maksim penghargaan, d) maksim permufakatan, e) maksim kesimpatian. penelitian ini memberikan pemahaman mendalam terkait pelanggaran kesantunan berbahasa yang terjadi dalam interaksi acara talkshow di kanal youtube  TALKPOD.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Maksim Kesantunan dalam Dialog ILC ... Madah, 9(1), 45–54.

Abdul Chaer. (2003). Psikolinguistik: Kajian Teoretik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bogdan dan Taylor, 2010 J. Moleong, Lexy. (1989). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remadja Karya.

Chaer, Abdul. (1994). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Chaer, Abdul. (2010). Kesantunan Berbahasa. Jakarta: Rineka Cipta.

De Saussure, Ferdinand. (1996). Cours de Linguistique Générale. Pengantar Linguistik Umum, (Terjemahaan Rahayu S. Hidayat). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Faizi, A. F., Rizal, M. A. S., & Dzarna, D. (2024). Kata-Kata Tabu Bahasa Madura: Strategi Komunikasi Khas Madura. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, vol 10, no 2, 1257-1271.

Kharisma, F., A., Anggraeni, A., W., Dzarna, D. (2024). Penyimpangan Kesantunan Berbahasa di Lingkungan Sekolah. Jurnal Pendidikan Tambunsai, vol. 8 no. 2.

Miles, Mathew B., dan A. Michael Huberman. (1994). An Expanded Sourcebook: Qualitative Data Analysis. London: Sage Publications.

Sudaryanto. (1992). Metode Linguistik. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Supratno, Haris. (2015). Multikultural dalam Perspektif Islam. Jurnal Diksi vol 1, no 1.

Suryani, N. (2018). Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Yulianto, Bambang. (2007). Kurikulum Bahasa Indonesia: Problematika di Lapangan. Jurnal diksi vol. 14 No. 1 Januari 2007.

Downloads

Published

2024-12-17

Issue

Section

Articles