Sosialisasi Edukasi Pengelolaan Keuangan Keluarga Pada Masyarakat Desa Batok, Kabupaten Madiun
DOI:
https://doi.org/10.25273/wjpm.v1i02.13197Abstract
Masyarakat desa Batok belum menyadari pentingnya mengelola keuangan dan sering mengalami overbudget dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal tersebut dimanfaatkan bank retern untuk mencari nasabah yang akhirnya menjebak masyarakat dalam hutang konsumtif. Kegiatan sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya mengelola keuangan keluarga. Pengelolaan tersebut meliputi membiasakan diri mengelola keuangan dengan mencatat transaksi pemasukan dan pengeluaran, mengurangi dan melunasi jumlah hutang, serta dapat membedakan kebutuhan pokok dan keinginan. Metode pengabdian yang digunakan adalah sosialisasi, edukasi, dan diskusi. Hasil pengabdian ini adalah munculnya kesadaran dari masyarakat untuk mengelola keuangan keluarga dengan baik, instrumen untuk meminjam/menaruh uang, pentingnya membuat anggaran dan catatan pengeluaran/pemasukan, dan mampu membuat skala prioritas kebutuhan.
Â
Kata Kunci: Pengelolaan Keuangan, Rumah Tangga, dan Keluarga.