PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN SISTEM PEMERINTAHAN TINGKAT PUSAT MELALUI PEMBELAJARAN YURISPRUDENSI SISWA KELAS IV SDN WUNGU 01 KECAMATAN WUNGU MADIUN TAHUN PELAJARAN 2015/2016
DOI:
https://doi.org/10.25273/jp-lppm.v5i1.948Keywords:
The ability to describe the system, learning jurisprudence students, Kemampuan mendeskripsikan sistem, pembelajaran yurisprudensi siswaAbstract
Abstract
Research and development are done because there is no increase in the ability to describe the system of central government level through learning Jurisprudence. Research and development carried out by using the stages of the implementation of the action research consisted of planning, administration action, observation, analysis and reflection. The research subject is the fourthÂgrade students of SDN 01 District Wungu Wungu Madiun in the second semester 2015/2016 on Citizenship Education Subjects. The instrument of this study is the observation of student activity sheets, documentation, taping data and tests. Based on the results of classroom action research obtained and of the study of theory in this study it can be concluded as follows: (1) there is an increased ability affective fourth grade students of SD Negeri Wungu 01 District Wungu Madiun after applied learning cycle model Jurispudensi Teaching Model (learning Jurisprudence), (2) with increased skills and abilities affective process there will be increased interest in teaching citizenship education elementary school fourth grade students Wungu 01 District Wungu Madiun after learning applied learning cycle model Jurisprudence Teaching Model (learning Jurisprudence).
Abstrak
Penelitian pengembangan dilakukan karena belum ada peningkatan kemampuan mendeskripsikan sistem pemerintahan tingkat pusat melalui pembelajaran Yurisprudensi. Penelitian pengembangan dilakukan dengan menggunakan tahap-tahap pelaksanaan penelitian tindakan kelas terdiri dari perencanaan, pemberian tindakan, observasi, analisis dan refleksi. Subjek Penelitian adalah siswa kelas IV SDN Wungu 01 Kecamatan Wungu Madiun pada semester II tahun 2015/2016 pada Mata Pelajaran PKn. Instrumen penelitian ini adalah lembar observasi aktivitas siswa, dokumentasi, perekaman data dan tes. Bardasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang diperoleh dan dari kajian teori dalam penelitian ini maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) terdapat peningkatan kemampuan afektif siswa kelas IV SD Negeri Wungu 01 Kecamatan Wungu Madiun setelah diterapkan pembelajaran model siklus belajar Jurispudensi Teaching Model (pembelajaran Yurisprudensi), (2) dengan meningkatnya keterampilan proses dan kemampuan afektif maka akan terdapat peningkatan minat belajar pendidikan kewarganegaraan siswa kelas IV Â SD Negeri Wungu 01 Kecamatan Wungu Madiun setelah diterapkan pembelajaran model siklus belajar Jurispudensi Teaching Model (pembelajaran Yurisprudensi).
Downloads
References
Handayanto, S. 2001. Konstruktivisme dalam Pembelajaran. Malang: UM. Moleong, L.J. 2000. Metodologi Penelitian Kualiatif. Bandung: PT. Remaja Roskarya.
Prayitno, E. 1989. Motivasi dalam Belajar. Depdikbud: Jakarta.
Purwanto, M.N. 1990. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Roskadkarya.
Sardiman. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar Panduan Bagi Guru dan Siswa. Jakarta: Rajawali.
Semiawan, Conny dkk. 1990. Pendekatan Keterampilan Proses: Bagaimana Mengaktifkan Siswa dalam Belajar. Jakarta: Gramedia.
Soemanto, W. 1993. Psikologi Pendidikan. Malang: Rineka Karya.
Suparno, P. 1997. Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius.
Suryabrata, S. 1984. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: PT. Rajawali Pers.
Winkel, W.S. 1998. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Gramedia.