Pemahaman Masyarakat tentang Obat Tradisional Indonesia

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai obat tradisional Indonesia melalui pendekatan berbasis pendidikan berkelanjutan. Kegiatan berlangsung di Apotek Seroja Farma dengan melibatkan 31 peserta dari Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. Metode yang digunakan meliputi pelatihan dan penyuluhan, dengan fokus pada pemahaman definisi, klasifikasi (Jamu, Obat Herbal Terstandar, dan Fitofarmaka), serta produk obat tradisional. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur tingkat pemahaman peserta. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan yang signifikan pada pemahaman masyarakat terhadap definisi, klasifikasi, dan produk obat tradisional, sebagaimana tercermin dari perbandingan skor rata-rata post-test dan pre-test. Program ini menunjukkan efektivitasnya dalam mendukung edukasi dan pelestarian budaya terkait pemanfaatan obat tradisional Indonesia.