Membangun virtual classroom melalui social learning networks (SLNS)

Eliya Rochmah, Nuur Wachid Abdul Majid

Abstract


Perkembangan teknologi telah mempengaruhi ke segala aspek kehidupan salah satunya adalah aspek pendidikan. Secara konvensional, proses belajar mengajar identik dengan adanya pertemuan tatap muka. Namun pada era perkembangan teknologi ini terdapat perubahan paradigma dengan menggunakan bantuan teknologi, salah satunya adalah Sosial Learning Networks (SLNs). Artikel ini akan membahas berkaitan dengan Sosial Learning Networks (SLNs) yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran. Sehingga terbentuknya masyarakat madani dengan mengembangkan teknologi informasi dalam pendidikan dapat terwujud. 

Keywords


SLNs; social learning network; virtual classroom; pembelajaran online

Full Text:

PDF

References


Abdulmajid, N.W. (2015). Pola Pembimbingan Di Tempat Kerja: Studi Kasus Pelaksanaan Program Praktik Industri Di PT JMI. Jurnal Taman Vokasi, 3(1), 761-768.

Abdulmajid, N.W. & Setiadi, B.R. (2015). Pemanfaatan Social Web Environment Dalam Menciptakan Student-Centered Learning dan Peningkatan Keterampilan Siswa Pada Pembelajaran. Seminar Nasional Universitas PGRI Yogyakarta. Hal 1-6.

Abdulmajid, N.W. (2016). Kontribusi Program Praktik Industri Dalam Peningkatan Kompetensi Siswa SMK. Jurnal MEKOM, 3(1), 1-14

Adi Saputra. (2015). 5 Jejaring Sosial untuk Pembelajaran (Social Learning Network). Diakses tanggal 20 Oktober dari http://www.oasepembelajaran.com/2015/02/jejaring-sosial-untuk-pembelajaran_86.html

Eko S. (2013). Simulasi Digital. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan: Jakarta

Eliya Rochmah. (2015). Pengaruh Self Regulated Learning, Gaya Belajar, dan Pola Asuh Orangtua terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Kejuruan Siswa SMK se-Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Tesis. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.

Halimi, K., Seridi, H., Zucker, C.F. 2011. Solearn : Social Learning Network. International Conference and Computational Aspects of Social Network (CASoN). 130-135.

Hf. (2007). UT wajibkan mahasiswa S-1 terapkan e-learning akhir 2008. Diambil tanggal 20 Oktober 2016, dari http://www.rri-online.com.

Kordesh. (2000). Esperanza Familiar: A University-Community Partnership as a Social Learning Network. University of Illinois at Chicago. Vol.5 No.1: 74

Majid, N.W.A. (2015). Proses Perolehan Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam Program Praktik Industri Pada Industri Pasangan SMKN 2 Pengasih Kulon Progo. Tesis. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.

Majid, N., & Sudira, P. (2017). Proses Perolehan Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pada Industri Pasangan SMKN 2 Pengasih Kulon Progo. Jurnal Pendidikan Vokasi, 7(1), 14-29.

Martin, Florence. (2014). Use of Synchronous Virtual Classrooms: Why, Who, and How?. MERLOT Journal of Online Learning and Teaching. Vol. 10 No. 2: 192-209

Motteram, G. (2001). The role of synchronous communication in fully distance education. Australian Journal of Educational Technology, 17(2), 131-149.

Park, Y. J., & Bonk, C. J. (2007). Is online life a breeze? A case study for promoting synchronous learning in a blended graduate course. MERLOT Journal of Online Learning and Teaching, 3(3), 307-323.


Article Metrics

Abstract has been read : 2251 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/pe.v8i1.1832

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran


Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran published by UNIVERSITAS PGRI MADIUN.

View Premiere Educandum Stats