PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER POSYANDU KELURAHAN MARGASARI TERHADAP PENANGANAN STUNTING MELALUI PENCEGAHAN PERNIKAHAN ANAK DAN PENGENALAN MAQASHID SYARIAH

Nenny Kencanawati, Irianti Usman, Dwi Purliantoro, Dian Kusumawati, Ivonne Ayesha

Abstract


Abstract. The purpose of this Community Service activity (PKM) is to provide enlightenment and deeper understanding for posyandu (Integrated Healthcare Center) cadres regarding the handling of stunting through preventing child marriage and implementing the purpose of life principles based on maqashid sharia (reasons behind the prohibitions and obligations stated in Islamic sharia). The activities were carried out in Margasari Village, at Jalan Cipagalo Girang Number 09, Buah Batu District, Bandung City. The implementation of this PKM activity was done through conducting lecture method given by two resource persons, followed by having a discussion as well as questions and answers sessions with the participants. The community service activities administered by the Muhammadiyah University of Bandung PKM team resulted in two conclusions, namely 1) Establishment of friendly relations with posyandu cadres and related cadres as the spearhead of stunting management. This condition makes it easier for the Muhammadiyah University of Bandung PKM team to understand and know the characteristics and behavioral patterns of cadres and people at risk of stunting in the effort to improve future stunting mitigation activities and programs. 2) Some of the participants were familiar with stunting, how ever did not know the ways to handle the condition properly. They did not have sufficient pre-marriage trainings such as best parenting practices; how to deal with household matters according to the true nature of life's purposes in accordance with the Maqashid sharia. Through the enlightenment delivered by the resource persons from the Muhammadiyah University of Bandung PKM Team, it is expected that the posyandu cadres possess sufficient knowledge in the purposes of life concept according to maqashid sharia to help create better and more effective future stunting prevention programs.

 

Abstrak. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini yakni untuk memberikan pencerahan dan pemahaman yang lebih mendalam kepada para kader posyandu, terkait penanganan stunting melalui pencegahan perkawinan anak dan penerapan maqashid syariah. Kegiatan PKM dilaksanakan di Keluarahan Margasari, Jalan Cipagalo Girang Nomor 09, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung. Pelaksanaan kegiatan PKM ini menggunakan metode ceramah atau penyampaian materi oleh dua orang narasumber, dan diskusi serta tanya jawab dengan para peserta. Kegiatan PKM yang dilaksanakan oleh Tim pengabdian Universitas Muhammdiyah ini menghasilkan dua simpulan, yaitu 1) Terjalinnya silaturahmi dengan para kader posyandu dan kader-kader terkait sebagai ujung tombak penanganan stunting. Kondisi ini memudahkan Tim PKM UMBandung dalam memahami dan mengetahui karakter serta perilaku kader dan masyarakat berisiko stunting guna melanjutkan kegiatan berikutnya. 2) Sebagian peserta telah mengenal stunting, namun belum mengetahui secara detail dan belum memahami cara penanganan secara tepat sejak pra nikah sampai penerapan berumah tangga dan mengasuh anak yang sesuai hakekat tujuan hidup sesungguhnya (Maqashid syariah). Melalui pencerahan yang disampaikan oleh narasumber dari Tim PKM UMBandung, pengetahuan para kader posyandu semakin meningkat, lebih terarah, dan efektif dalam membuat berbagai program penanggulangan stunting

 

 

Keywords


stunting; Integrated Healthcare Center; child marriage; maqashid sharia; stunting; kader posyandu; pernikahan dini; maqashid syariah

Full Text:

PDF

References


Apriliani, F. T., & Nurwati, N. (2020). Pengaruh Perkawinan Muda terhadap Ketahanan Keluarga. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 90-99.

Ar-Raisuni, Ahmad. (1995). Nadzariyat al-Maqashid ind al-Imam al-Syatibi, Virginia: Ma’had ‘Alami li al-Fikr al-Islami.

Audivisi, K. (2019). pengaruh defisiensi asam amino esensial terhadap pertumbuhan bayi stunting ditinjau dari kedokteran dan islam (Doctoral dissertation, Universitas YARSI).

Bandung Bergerak.id. (2021). Diakses melalui website: https://bandungbergerak.id/article/detail/1564/data-jumlah-bayi-dan-anak-di-kecamatan-buah-batu-kota-bandung-2009-2020-meningkat-36-6-persen-dalam-kurun-11-tahun

Bappenas. (2022). Menuju Indonesia Emas 2045, Penurunan Stunting di 514 Kabupaten/Kota.

BKKBN. (2012). Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: BKKBN

Dewi, S. A. I. I., Widyanthini, D. N., & Widarini, N. P. (2018). Pengetahuan dan Sikap Remaja Sekaa Teruna Teruni (STT) Tentang Pernikahan Usia Dini di Desa Kerta, Gianyar Bali. Journal of Public Health, 12(1).

Kemenkes RI. Buletin Stunting. Kementeri Kesehatan RI. (2018) ;301(5):1163–78.

Nurfatimah, N., Anakoda, P., Ramadhan, K., Entoh, C., Sitorus, S. B. M., & Longgupa, L. W. (2021). Perilaku pencegahan Stunting pada Ibu Hamil. Poltekita: Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(2), 97-104.

Permatasari, C. (2022). Pernikahan Usia Dini dan Risiko terhadap Kejadian Stunting pada Baduta di Puskesmas Kertek 2, Kabupaten Wonosobo. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 6(1).

Permatasari, T. A. E., Turrahmi, H., & Illavina. (2020). Edukasi Gizi Seimbang bagi Kader Posyandu pada Masa Pandemi Covid-19 sebagai Pencegahan Balita Stunting di Kabupaten Bogor. AS-SYIFA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, 1(2), 67–77.

Pusat Promosi Kesehatan. (2012). Ayo ke POSYANDU.

Rosmalina, Y., Luciasari, E., Aditianti, A., & Ernawati, F. (2018). Upaya pencegahan dan Penanggulangan Batita Stunting: Systematic Review. Gizi indonesia, 41(1), 1-14.

Ramadhan, K., Maradindo, Y. E., Nurfatimah, N., & Hafid, F. (2021). Kuliah Kader sebagai upaya Meningkatkan Pengetahuan Kader Posyandu dalam Pencegahan Stunting. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 5(4), 1751-1759.

Ramdayani, Y., Pagala, A., & Hasan, M. R. (2022). Maqasid Syariah dan upaya Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional dalam Pengendalian Penduduk di Kalimantan Timur. QONUN: Jurnal Hukum Islam dan Perundang-undangan, 6(2), 99-115.

Sewa, R., Tumurang, M., & Boky, H. (2019). Pengaruh Promosi Kesehatan terhadap Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Pencegahan Stunting oleh Kader Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Bailang Kota Manado. Kesmas, 8(4).

Undang-Undang Republik Indonesia, Nomor 20 TAHUN 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 20 Ayat (2) tentang Perguruan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 pasal 60 tentang kewajiban dosen untuk melaksanakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi.

Wowor, J. S. (2021). Perceraian Akibat Pernikahan di Bawah Umur (Usia Dini). Jurnal Indonesia Sosial Sains, 2(05), 814-820


Article Metrics

Abstract has been read : 715 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jta.v8i2.15419

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Terapan Abdimas

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Jurnal Terapan Abdimas by http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/jta is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View Jurnal Terapan Abdimas Stats