Pengembangan olahraga woodball di Provinsi Jawa Tengah

Mega Widya Putri

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui keberadaan organisasi olahraga woodball di Provinsi Jawa Tengah. (2) Mengetahui upaya pengembangan cabang olahraga woodball yang dilakukan di Pengprov IWbA Jawa Tengah. (3) Mengetahui kondisi sumber daya manusia di Pengprov Jawa Tengah untuk mengembangkan olahraga woodball. (4) Mengetahui sarana dan prasarana yang dimiliki Pengprov Jawa Tengah. (5) Mengetahui penggalian sumber dana oleh Pengprov Jawa Tengah. (6) Mengetahui pembinaan prestasi olahraga woodball yang diterapkan di Pengprov Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan di Indonesia Woodball Association (IWbA) dan Pengprov IWbA Jawa Tengah. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan subyek penelitian Pengembangan olahraga woodball di Provinsi Jawa Tengah. Sumber data berupa wawancara dan catatan-catatan mengenai organisasi, sumber daya manusia, sarana prasarana, pendanaan dan pembinaan prestasi yang dimiliki oleh IWbA dan pengurus Provinsi IWbA Jawa Tengah dan informan dengan menggunakan teknik snowball sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengkaji dokumen dan arsip (content analysis), wawancara mendalam (in-depth interviewing) dan observasi (observation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Indonesia woodball association dan Pengprov IWbA Jawa Tengah mempunyai peran penting dalam proses pengembangan olahraga woodball. (2) Pengprov IWbA Jawa Tengah telah melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan olahraga woodball dengan melakukan sosialisasi, pelatihan dan pembinaan bagi pelatih dan atlet. (3) Sumber daya manusia di Pengprov IWbA Jawa Tengah mulai dari pengurus, pelatih dan juga atlet mempunyai potensi dan kualitas yang baik. Hal tersebut ditunjukkan oleh minat, bakat dan banyaknya prestasi yang diraih oleh atlet woodball Provinsi Jawa Tengah. (4) Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Pengprov Jawa Tengah sudah sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang di tetapkan. Namun pada saat penggunaan fasilitas olahraga, Pengprov IWbA Jawa Tengah masih harus bekerja sama dengan beberapa pihak dikarenakan belum mempunyai fasilitas pribadi. (5) Penggalian sumber dana didapat dari KONI dan PB IWbA. Selama ini pemerintah belum turut serta dalam pengembangan olahraga woodball khususnya dalam bidang pendanaan. (6) Pengprov IWbA Jawa Tengah belum maksimal dalam melakukan pembinaan prestasi. Keterbatasan pendanaan mengakibatkan beberapa program pembinaan prestasi belum terlaksana dengan baik, seperti belum adanya pusat pelatihan atlet dan juga perekrutan atlet junior.

Keywords


pengembangan; olahraga; woodball.

Full Text:

PDF

References


Bangun, Wilson. (2008). Industri manajemen. PT. Refika Aditama. Bandung.

Chang, Baosheng. (2008). The international woodball referee workshop. Taiwan: International Woodball Federation.

Chang, Baosheng. (2009). Jurnal of woodball. No 16. Taiwan: IWbF News Letter.

Corobiru’s. (2007). Pengertian manajemen keuangan. (http//www.ManajemenKeuangan)

Departemen Pendidikan Nasional. (2009). Pedoman penulisan karya ilmiah. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Dwiyogo., Wasis., D., & Kriswantoro. (2009). Olahraga woodball. Malang: Wineka Media.

Evans., & William, M. (1988). Organization theory: research and design. NY: McMillan.

Hadari, N. (2003), Manajemen strategik organisasi non profit bidang pemerintahan. Gajah Mada University Press: Yogyakarta.

Handoko., & Hani, T. (1999). Manajemen olahrga edisi 2. BPFE: Yogyakarta.

Harsuki, H. (2003). Perkembangan olahraga terkini: kajian para pakar. PT. Raja Grafindo Persada : Jakarta.

Harsuki, H. (2003). Pengantar manajemen olgraga. Pt. Raja Grafindo Persada: Jakarta.

Harsuki, H. (2003). Manajemen olahraga. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Irdiyana, P. (2010). Devinisi olahraga woodball. Bandung.

Imanudin, I. (2008). Ilmu kepelatihan keolahragaan. Bandung:FPOK UPI.

IWBA. (2009). Sejarah dan asal usul woodball [On Line]. Tersediia: http://forum.pasarsolo.com/olahragaotomotif/woodball/5/?wap2 [20 Juni 2016] 15:25 WIB.

James, R., & Christopher. (1995). Training manajemen. concept and applications. Mosby.

Kemenegpora. (2007). Undang-undang Republik Indonesia nomor 3 tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional. Jakarta: Biro Humas dan Hukum.

Kriswantoro. (2009). Woodball-woodball berpotensi dipertandingkan pada PON 2012 [On Line]. Tersedia: http://tabanan.baliwoodbal.org/ [20 Juni 2016] 15:30.

Koentjaraningrat. (1997). Metode-metode penelitian masyarakat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

KONI. (1997). Sistem pembinaan atlet berprestasi. Proyek Garuda Emas. Jabar.

Kusmaedi. (2002). Olahraga rekreasidan olahraga tradisional. FPOK Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung.

Malayu, S., & Hasibuan. (2000). Manajemen sumber daya manusia. PT. Gunung Agung: Jakarta.

Margono. (2000). Metodologi penelitian pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Mathis, R. L., & Jackson J. H. (2002). Manajemen sumber daya manusia. SalembaEmpat. Jakarta.

Miles., Matthew, B., & Huberman, M. A. (1984). Analisis data kualitatif. Buku sumber tentang metode-metode baru. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Milles., Matthew, B., & Huberman. (2007). Analisis data kualitatif buku sumber tentang metode-metode baru. Jakarta: Universitas Indonesia

Moh, Nazir. (1983). Metode Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Moleong., & Lexy, J. (2004). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nasution, S. (1996). Metode penelitian naturalistik kualitatif. Bandung: Tarsito Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Rusli, Lutan. (2001). Penelitian pendidikan olahraga. Bandung.

Soetrisno, D. (2008). Peraturan permainan woodball. Semarang: Indonesia Woodball Association.

Stoner, J. A. (1986). Manajemen. Jakarta: Erlangga.

Soepartono. (2000). Sarana dan prasarana olahraga. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: Jakarta.

Suharsimi, A. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiono. (2008). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung : CV. ALFABETA.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutarto. (1992). Dasar-dasar organisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Tandiono, J. (2009). Asal usul olahraga woodball? [On Line]. Tersedia: http://harianjoglosemar.com/berita/asal-usul-woodbal-4711,html [20 Juni 2016] 15:25 WIB.

Terry, G. R. (1986). Principle of management. Illinois Richard: D. Irwin, Inc. Homewood.

Wasis, D. D. (2015). Bermain woodball. Semarang: Indonesia Woodball Association.


Article Metrics

Abstract has been read : 1563 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jpos.v1i1.1869

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.