Pengaruh Modul Praktikum Optika Berbasis Inkuiri Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Sikap Ilmiah Mahasiswa

W Wahyudi, Isnania Lestari

Abstract


Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh diterapannya modul praktikum optika berbasis inkuiri terhadap keterampilan proses sains (KPS) dan sikap ilmiah mahasiswa. Desain pre-experimental digunakan dalam penelitian ini dengan rancangan one group pretest and posttest. Sampel penelitian adalah mahasiswa pendidikan fisika yang menempuh mata kuliah optika sebanyak satu kelas. Instrumen pengumpulan data KPS Dasar berupa Soal Tes pilihan ganda berjumlah 21 soal dengan aspek mengobservasi, mengukur, mengklasifikasi, menyimpulkan, memprediksi dan mengkomunikasi. Instrumen pengumpulan data Sikap ilmiah mahasiswa berupa Angket berjumlah 32 soal. Data KPS Terintegrasi diukur dari hasil laporan praktikum mahasiswa yang meliputi aspek mengontrol variabel, berhipotesis, mengintepretasikan data dan bereksperimen. Hasil menunjukan peningkatan KPS Dasar aspek mengobservasi, mengklarifikasi, menyimpulkan dan memprediksi dalam kategori yang sedang. Sedangkan peningkatan KPS Dasar aspek mengukur dan mengkomunikasikan masih dalam katerogi peningkatan yang rendah. Secara signifikan melalui uji t-Test: two Paired Sample disimpulkan bahwa KPS Dasar mahasiswa lebih baik setelah diterapkan modul praktikum optika berbasis inkuiri. KPS Terintegrasi mahasiswa pada aspek berhipotesis, mengintepretasikan data dan bereksperiman memiliki kategori yang baik sedangkan aspek mengontrol variabel masih dalam kategori yang cukup. Nilai rerata total sikap ilmiah mahasiswa dalam kategori baik setelah diterapkan modul praktikum optika berbasis inkuiri.


Keywords


Modul Praktikum; Optika; Inkuiri; Keterampilan Proses Sains; Sikap Ilmiah.

Full Text:

PDF

References


Anwar, H. (2009). Penilaian Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains. Jurnal Pelangi Ilmu, 2(5), 103-144.

Arikunto, S. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Astuti, R., & Saputri, D.F. (2010). Miskonsepsi Mahasiswa Pendidikan Fisika STKIP-PGRI Pontianak tentang Opti Geometris. Jurnal EDUKASI, 7(1), 23-28.

Bachtiar, R. W. (2015). Pengembangan Model Pembelajaran Problem Mapping Concept Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK), 1(2), 90-98.

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2006). Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Pelajaran Fisika SMA. Jakarta: Depdiknas

Bertsch, C., Kapelari, S., & Unterbruner, U. (2014). From cookbook experiments to inquiry based primary science: influence of inquiry based lessons on interest and conceptual understanding. Inquiry in primary science education (IPSE), 1, 20-31.

Djamarah, S.D., & Zain, A. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Ellianawati., & Subali., B. (2010). Penerapan Model Praktikum Sebagai Upaya untuk Memperbaiki Kualitas Pelaksanaan Praktikum Fisika Dasar Problem Solving Laboratory. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 6(2), 90-97.

Furqan, H., Yusrizal., & Saminan. (2016). Pengembangan Modul Praktikum Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Siswa Kelas X di SMA Negeri 1 Bukit Bener Meriah. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 4(2), 124-129.

Hake, R.R. (1998). Interactive-engagement vs traditional methods: a six-thousand-student survey of mechamics test data for introductory physics courses. American Journal of Physics, 66(1), 64-74.

Hamdani, H. (2017). Deskripsi Keterampilan Proses Sains Mahasiswa Calon Guru Fisika. Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA, 8(1), 43-51.

Kurniawan, A. 2009. Belajar Mudah SPSS untuk Pemula: untuk Mahasiswa dan Umum disertai Latihan Soal dan Kunci Jawaban. Yogjakarta: Mediakom.

Margunayasa, I.G., & Riastini, P.N. (2014). Pengaruh Petunjuk Praktikum IPA Bermuatan Perubahan Konseptual Terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep IPA Pada Mahasiswa PGSD. Jurnal Pendidikan Indonesia, 3(1), 348-358.

Nopitasari, A., Indrowati, M., & Santosa, S. (2012). The Influence of Student Created Case Studies Learning Method with Picture Media Towards Sains Skill Proces in Case X SMA Negeri 1 Mojolaban Sukoharjo. Jurnal Pendidikan Biolofi UNS, 4(3), 100-110.

Normayanti., Astalini., & Darmaji. (2017). Deskripsi Keterampilan Proses Sains Mahasiswa Pendidikan Fisika Universitas Jambi pada Kegiatan Praktikum Fisika Dasar 1 (KPS: Mendefinisikan Variabel Secara Operasional, Mengukur, Memperoleh dan Memproses Data, dan Membuat Tabel Data). Edu Fisika. Repositori Universitas Jambi.

Olasehinde, K.J., & Olatoye, R.A. (2014). Scientific Attitude, Attitude to Science and Science Achievement of Senior Secondary School Students in Katsina State, Nigeria. Journal of Educational and Social Research, 4(1), 445-452.

Purwanto. (2010). Evaluasi Hasil Belajar. Yogakarta: Pustaka Pelajar.

Rofiah, A., Rustana., C.A & Nasbey, H. 2015. Pengembangan Buku Pengayaan Pengetahuan Berbasis Kontekstual pada Materi Optik. Prosiding Seminar Nasional Fisika (SNF)-HFI. Jakarta. Universitas Negeri Jakarta.

Rusmiyati, A., & Yulianto, A. (2009). Peningkatan Keterampilan Proses Sains dengan Menerapkan Model Problem Based-Instruction. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 5(2), 75-78.

Sanjaya, I.W. (2009). Strategi Pembelajaran, Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Setiawati, R. (2013). Pengembangan Modul Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Mengoptimalkan Sikap Ilmiah Peserta Didik pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis di SMA N 8 Purworejo Kelas X Tahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Radiasi, 3(1), 24-27.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sundayana, R. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Tika, N.K. (2008). Penerapan Problem Based Learning Berorientasi Penilaian Kinerja Dalam Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Kompetensi Kerja Ilmiah Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran UNDIKSHA, 1(3), p.1-3.

Wahyudi., & Lestari, I. (2018). Analisis Kelayakan Modul Praktikum Optika Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Sikap Ilmiah Mahasiswa. Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SN-PIPT). Pontianak. Universitas Tanjungpura.

Wahyudi, W. (2013). Analisis Kontribusi Sikap Ilmiah, Motivasi Belajar Dan Kemandirianbelajar Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika STKIP PGRI Pontianak. Jurnal Edukasi Matematika dan Sains, 1(2), 20-31.

Wijayanto, D., Sulistina, O., & Zakia, N. (2011). Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Kimia SMP Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Materi Asam Basa. Universitas Negeri Malang: Malang.


Article Metrics

Abstract has been read : 3024 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jpfk.v5i1.3317

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Indexed by :

 

Office:
Universitas PGRI Madiun
Jl. Setiabudi No. 85 Kota Madiun 63118
Lt 2 Office Physics Education
email : jpfk@unipma.ac.id


Copyright Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFKISSN 2442-8868 (printed) , ISSN  2442-904X (online)
real
time web analyticsView My Stat