Pengembangan Modul Biologi Berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Materi Keanekaragaman Hayati Kelas X Madrasah Aliyah

Lia Angela, Riko Aprianto

Abstract


Modul adalah salah satu bahan ajar yang dapat digunakan peserta didik dalam proses pembelajaran. Untuk meningkatkan hasil belajarnya, peserta didik membutuhkan modul pembelajaran biologi yang berbasis contextual Taeching Learning (CTL). Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan modul yang valid dan praktis. Penelitian ini merupakan penelitian Research and development (R&D) dengan menggunakan model pengembanan 4-D (four D) terdiri dari tahap define, design dan develop, sedangkan tahap dessiminate tidak dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan modul yang dikembangkan memiliki nilai rata-rata kevalidan yaitu 3,51 dengan kriteria sangat valid. Nilai rata-rata kepraktisan modul oleh peserta didik yaitu 3,49 dengan kategori praktis.

 

Modules are one of the teaching materials that students can use in the learning process. Students need a biology learning module based on contextual learning (CTL) to increase their learning achievement. The purpose of this study was to produce a valid and practical module. This research was a Research and development (R&D) study using the 4-D (four-D) development model consisting of define, design and development stages, while the disseminate stage was not carried out. The results of this study indicate that the module developed has an average value of validity 3.51 or on very valid criteria. The average value of the practicality of the module was 3.49 or on the practical category


Keywords


Module; Biology; CTL; Biodiversity

Full Text:

PDF

References


Amar, S., Rasyad, A., & Sulastri, A. (2014). Meningkatkan Aktifitas dan Hasil Belajar Sejarah Indonesia I Melalui Model CTL Berbantuan Bahan Ajar. Educatio, 9(2), 181-200.

Creswell, J. W. (2002). Educational Research: Planning, Conducting, and Evaluating Quantitative. Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.

Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. (2001). The Systematic Design of Instruction. 6th. New York: Longmann.

Handayani, E. (2011). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Berorientasi Problem Solving Disertai Peta Konsep Pada Materi Pokok Archaeobacteria dan Eubacteria Untuk Sekolah Menengah Atas. Tesis. Padang: Universitas Negeri Padang.

Jaya, S. P. S. (2012). Pengembangan Modul Fisika Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X Semester 2 di SMK Negeri 3 Singaraja. Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia, 1(2).

Johnson, E. B. (2002). Contextual Teaching and Learning: What It is and Why It's Here to Stay. Corwin Press.

Kalsum, U., Mustami, M. K., & Ismail, W. (2018). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Materi Ekosistem Berbasis Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL). Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 21(1), 97-109.

Mahnun, N. (2012). Media Pembelajaran (Kajian terhadap Langkah-Langkah Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran). An-Nida', 37(1), 27-34.

Purwanto, N. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rahayuningsih, N. T., Ashadi, A. T., & Sarwanto, S. (2013). Pembelajaran Biologi dengan Model CTL (Contextual Teaching And Learning) Menggunakan Media Animasi dan Media Lingkungan Ditinjau dari Sikap Ilmiah Dan Gaya Belajar. Inkuiri, 2(02).

Schleicher, A. (2014). PISA 2012 Results in Focus: What 15-Year-Olds Know and What They Can Do With What They Know. Paris: OECD.

Setiawati, N. L. M., Dantes, D. N., Candiasa, D. I. M., & Komp, M. I. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Gambar Flash Card terhadap Minat dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VI SDLBB Negeri Tabanan. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Indonesia, 5(1).

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N. S. & Syaodih, E. (2012). Kurikulum dan Pembelajaran: Kompetensi. Bandung: PT. Refika Aditama.

Sukmadinata, N. S. (2007). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Suryadi. (2013). Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Syarah, E. S. (2012). Pengembangan Bahan Ajar Non Cetak Berbasis Ebook Dengan Aplikasi Adobe Captivate 3.0 Untuk Kelas VIII SMP Negeri 1 Cilimus. Disertasi. Cirebon: IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Trianto, 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.

Wena, M. (2013). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer: Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.

Yunita, E., Wahyudi., & Rahayu, S. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis CTL pada Materi Pokok Cahaya untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII SMPN 1 Kuripan. Prisma Sains: Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram, 2(1), 42-47.


Article Metrics

Abstract has been read : 1721 times
PDF file viewed/downloaded: 0 times


DOI: http://doi.org/10.25273/jems.v6i2.5373

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Edukasi Matematika dan Sains

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Eduaksi Matematika dan Sains (JEMS) terindeks oleh :

 

 


 

 

View JEMS Stats